newsPublic Article

Artis-Artis Ini Memilih jurusan Perhotelan Mengapa jurusan Perhotelan Begitu Menarik

Tertarik dengan Dunia Perhotelan dan Penasaran dengan Jurusan Kuliahnya? Intip beberapa nama Artis Ini!

Pernahkah kamu terpikir untuk bekerja di dunia Perhotelan? Industri yang satu ini memang selalu menarik perhatian dengan segala peluang dan prestisenya. Tapi, tahukah kamu bahwa jurusan Perhotelan di perguruan tinggi ternyata juga diminati oleh para artis?

Ya, di balik gemerlap dunia hiburan, beberapa artis Tanah Air ternyata memilih untuk mendalami ilmu Perhotelan sebagai bekal masa depan mereka. Penasaran siapa saja mereka dan apa yang membuat mereka tertarik dengan jurusan ini? Yuk, simak kelanjutan artikel ini!

Raffi Ahmad, Ayu Ting Ting, dan Prilly Latuconsina hanyalah beberapa contoh dari sekian banyak artis yang memilih jurusan Perhotelan. Di tengah kesibukan mereka di dunia hiburan, mereka tetap meluangkan waktu untuk menempuh pendidikan dan mempersiapkan diri untuk masa depan. Kisah inspiratif mereka ini bisa menjadi motivasi bagi kamu yang tertarik dengan dunia Perhotelan, namun masih ragu untuk mengambil jurusan ini.

Di dalam artikel ini, kamu akan menemukan berbagai informasi menarik tentang jurusan Perhotelan, mulai dari mata kuliah yang dipelajari, prospek kerja, hingga tips jitu untuk sukses di bidang ini. Kamu juga akan mengenal lebih dekat perjalanan para artis inspiratif ini dalam menempuh pendidikan Perhotelan dan meraih kesuksesan di bidangnya masing-masing.

Jadi, tunggu apa lagi? Lanjutkan membaca artikel ini dan temukan jawaban atas semua pertanyaanmu tentang jurusan Perhotelan! Siapa tahu, kamu bisa menjadi salah satu artis atau profesional sukses di bidang ini di masa depan.

Apa Itu Jurusan Perhotelan

Jurusan Perhotelan adalah program studi yang berfokus pada aspek-aspek manajemen dan operasional industri perhotelan, termasuk hotel, resor, restoran, layanan makanan, dan pariwisata. Jurusan ini dirancang untuk mempersiapkan mahasiswa dengan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk bekerja dan memimpin dalam industri perhotelan yang dinamis dan berkembang pesat. Berikut adalah penjelasan lebih lanjut tentang jurusan perhotelan:

Kenapa Pilih Jurusan Perhotelan

Ada banyak alasan mengapa seseorang memilih jurusan perhotelan. 

Berikut beberapa alasan yang paling umum:

1. Peluang Karir yang Luas:

Industri perhotelan adalah salah satu industri yang terus berkembang di Indonesia dan di seluruh dunia. Hal ini berarti banyaknya peluang karir yang tersedia bagi lulusan jurusan perhotelan.

Lulusan jurusan perhotelan dapat bekerja di berbagai bidang, seperti:

  • Hotel: Front office, housekeeping, food & beverage, MICE, sales & marketing, dan lain sebagainya.
  • Restoran: Kitchen, dining room, bar, dan lain sebagainya.
  • Perusahaan pariwisata: Travel agent, tour operator, dan lain sebagainya.
  • Maskapai penerbangan: Cabin crew, ground staff, dan lain sebagainya.
  • Industri lain yang terkait dengan pariwisata dan perhotelan.

2. Gaji yang Menarik:

Gaji di industri perhotelan umumnya tergolong menarik, terutama bagi mereka yang memiliki pengalaman dan keahlian yang mumpuni.

Gaji di industri perhotelan juga bervariasi tergantung pada jabatan, lokasi kerja, dan benefit yang ditawarkan.

3. Kesempatan untuk Bekerja di Berbagai Tempat:

Industri perhotelan ada di mana-mana. Hal ini berarti lulusan jurusan perhotelan memiliki banyak pilihan untuk tempat bekerja, baik di dalam negeri maupun di luar negeri.

4. Kesempatan untuk Bertemu Orang Baru:

Bekerja di industri perhotelan memungkinkan kamu untuk bertemu dengan orang-orang baru dari berbagai negara dan budaya. Hal ini dapat memperluas wawasan dan network kamu.

5. Dinamis dan Menantang:

Industri perhotelan adalah industri yang dinamis dan menantang. Setiap hari ada hal baru yang harus dipelajari dan dihadapi. Hal ini membuat pekerjaan di industri perhotelan tidak membosankan.

6. Meningkatkan Kemampuan Interpersonal:

Bekerja di industri perhotelan akan melatih kamu untuk memiliki kemampuan interpersonal yang baik, seperti komunikasi, kerjasama, dan problem solving.

7. Kesempatan untuk Berkembang:

Industri perhotelan menawarkan banyak peluang untuk berkembang, baik secara profesional maupun pribadi.

8. Mendapatkan Beasiswa:

Banyak universitas dan lembaga pendidikan yang menawarkan beasiswa bagi calon mahasiswa jurusan perhotelan.

9. Mendapatkan Pelatihan:

Banyak hotel dan perusahaan perhotelan yang menawarkan pelatihan bagi karyawannya.

10. Memiliki Prospek yang Baik:

Prospek industri perhotelan di Indonesia dan di seluruh dunia sangatlah baik. Hal ini karena semakin banyak orang yang ingin berlibur dan travelling.

Selain alasan-alasan di atas, memilih jurusan perhotelan juga bisa menjadi pilihan yang tepat bagi kamu yang:

  • Suka bersosialisasi dan bertemu orang baru.
  • Memiliki jiwa hospitality yang tinggi.
  • Memiliki kemampuan komunikasi yang baik.
  • Mampu bekerja sama dengan tim.
  • Mampu bekerja di bawah tekanan.
  • Memiliki semangat belajar yang tinggi.

Jika kamu tertarik dengan industri perhotelan dan memiliki beberapa ciri-ciri di atas, maka jurusan perhotelan mungkin merupakan pilihan yang tepat untuk kamu.

Tips:

  • Sebelum memilih jurusan perhotelan, pastikan kamu melakukan riset terlebih dahulu tentang universitas dan program studi yang ingin kamu pilih.
  • Kunjungi beberapa universitas dan program studi untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap.
  • Bicaralah dengan alumni jurusan perhotelan untuk mendapatkan gambaran tentang dunia kerja di industri perhotelan.

Program Studi Terkait Jurusan Perhotelan

Program studi yang terkait dengan jurusan Perhotelan meliputi berbagai bidang yang berfokus pada manajemen, pelayanan, dan operasional dalam industri perhotelan dan pariwisata. Berikut adalah beberapa program studi terkait:

  1. Manajemen Perhotelan (Hospitality Management)
    • Program ini mengajarkan keterampilan manajemen yang diperlukan untuk mengelola hotel, resor, dan fasilitas perhotelan lainnya.
  2. Manajemen Restoran dan Layanan Makanan (Restaurant and Food Service Management)
    • Berfokus pada operasional dan manajemen restoran, katering, dan layanan makanan.
  3. Manajemen Pariwisata (Tourism Management)
    • Memfokuskan pada manajemen destinasi wisata, pemasaran pariwisata, dan pengembangan pariwisata berkelanjutan.
  4. Manajemen Event (Event Management)
    • Menyediakan keterampilan untuk merencanakan, mengorganisir, dan mengelola acara seperti konferensi, pameran, dan pernikahan.
  5. Manajemen Resor dan Spa (Resort and Spa Management)
    • Berfokus pada operasional dan manajemen resor dan fasilitas spa.
  6. Manajemen Makanan dan Minuman (Food and Beverage Management)
    • Mengajarkan keterampilan manajemen untuk industri makanan dan minuman, termasuk restoran dan bar.
  7. Manajemen Kasino (Casino Management)
    • Program ini mempersiapkan mahasiswa untuk bekerja di industri kasino dan permainan.
  8. Administrasi Bisnis dengan Konsentrasi Perhotelan (Business Administration with a Hospitality Concentration)
    • Menggabungkan pendidikan bisnis umum dengan spesialisasi dalam manajemen perhotelan.
  9. Manajemen Layanan Pelanggan (Customer Service Management)
    • Berfokus pada teknik dan strategi untuk memberikan layanan pelanggan yang unggul dalam industri perhotelan dan pariwisata.
  10. Manajemen Pariwisata Internasional (International Tourism Management)
    • Mengajarkan keterampilan untuk mengelola dan mempromosikan pariwisata di tingkat internasional.
  11. Manajemen Properti Hotel (Hotel Property Management)
    • Berfokus pada aspek manajemen properti dan fasilitas hotel.
  12. Manajemen Kuliner (Culinary Management)
    • Menggabungkan seni kuliner dengan keterampilan manajemen untuk karir dalam industri makanan dan minuman.
  13. Manajemen Pariwisata Berkelanjutan (Sustainable Tourism Management)
    • Mempelajari praktik-praktik berkelanjutan dalam industri pariwisata dan perhotelan.
  14. Manajemen Perjalanan dan Pariwisata (Travel and Tourism Management)
    • Mengajarkan keterampilan untuk mengelola agen perjalanan dan perusahaan tur.
  15. Manajemen Operasional Perhotelan (Hospitality Operations Management)
    • Berfokus pada manajemen operasional harian dalam berbagai jenis properti perhotelan.

Program-program studi ini menawarkan berbagai keterampilan dan pengetahuan yang relevan dengan industri perhotelan dan pariwisata, memungkinkan lulusan untuk mengejar karir yang beragam dan menarik dalam bidang tersebut.

baca juga : Rektor Teknokrat Indonesia Hadiri Pelantikan Pengurus FRI Masa Bakti 2024-2025 di UGM

Kurikulum Jurusan Perhotelan 

Mata Pelajaran Utama

Manajemen Hotel dan Resor:

  • Pengelolaan operasional harian hotel dan resor, termasuk manajemen front office, housekeeping, dan layanan pelanggan.

Manajemen Makanan dan Minuman:

  • Pengelolaan operasional restoran, bar, dan layanan katering, termasuk manajemen dapur, penyusunan menu, dan pengendalian biaya makanan.

Pemasaran dan Penjualan:

  • Strategi pemasaran dan penjualan untuk mempromosikan layanan dan fasilitas perhotelan, termasuk periklanan, hubungan masyarakat, dan manajemen hubungan pelanggan.

Akuntansi dan Keuangan Perhotelan:

  • Prinsip-prinsip akuntansi dan keuangan yang relevan dengan industri perhotelan, termasuk manajemen anggaran, analisis keuangan, dan pelaporan keuangan.

Hukum dan Etika dalam Perhotelan:

  • Aspek hukum dan etika yang mempengaruhi industri perhotelan, termasuk hukum ketenagakerjaan, regulasi keamanan pangan, dan tanggung jawab hukum terhadap tamu.

Manajemen Sumber Daya Manusia:

  • Pengelolaan staf dan sumber daya manusia di lingkungan perhotelan, termasuk rekrutmen, pelatihan, pengembangan, dan manajemen kinerja.

Pelayanan Pelanggan:

  • Teknik dan strategi untuk memberikan layanan pelanggan yang luar biasa, termasuk manajemen keluhan dan pengembangan program loyalitas.

Manajemen Acara dan Konferensi:

  • Perencanaan, pengorganisasian, dan pengelolaan acara, konferensi, dan pameran yang diadakan di hotel atau tempat lainnya.

Teknologi Informasi dalam Perhotelan:

  • Penggunaan sistem manajemen properti, sistem reservasi, dan teknologi lainnya yang mendukung operasional perhotelan.

Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan:

  • Praktik dan strategi untuk mengembangkan pariwisata dan perhotelan yang berkelanjutan dan ramah lingkungan

Teknologi Terkini dalam Perhotelan

Teknologi terus berkembang pesat dan membawa perubahan besar dalam berbagai industri, termasuk industri perhotelan. Hotel-hotel di seluruh dunia mulai beradaptasi dengan teknologi terkini untuk meningkatkan pengalaman tamu, efisiensi operasional, dan profitabilitas.

Berikut adalah beberapa teknologi terkini yang digunakan di industri perhotelan:

1. Kecerdasan Buatan (AI):

  • Chatbots: Chatbots dapat digunakan untuk menjawab pertanyaan tamu, memberikan rekomendasi, dan menyelesaikan tugas-tugas sederhana.
  • Pengenalan Suara: Pengenalan suara dapat digunakan untuk mengontrol perangkat di kamar, seperti lampu, AC, dan TV.
  • Personalisasi: AI dapat digunakan untuk mempersonalisasi pengalaman tamu, seperti dengan merekomendasikan restoran atau tempat wisata berdasarkan preferensi mereka.
  • Analisis Data: AI dapat digunakan untuk menganalisis data tamu untuk mengidentifikasi tren dan meningkatkan layanan.

2. Internet of Things (IoT):

  • Perangkat Pintar: Perangkat pintar, seperti lampu, termostat, dan kunci pintu, dapat dikontrol dari jarak jauh melalui smartphone atau tablet.
  • Sensor: Sensor dapat digunakan untuk memantau kondisi kamar, seperti suhu, kelembaban, dan tingkat kebisingan.
  • Pemeliharaan Prediktif: IoT dapat digunakan untuk memprediksi kapan peralatan perlu diperbaiki, sehingga dapat dihindari downtime.

3. Realitas Virtual (VR) dan Realitas Augmented (AR):

  • Tur Virtual: VR dapat digunakan untuk memberikan tur virtual kepada tamu, sehingga mereka dapat melihat kamar, restoran, dan fasilitas hotel lainnya sebelum memesan.
  • Informasi Tambahan: AR dapat digunakan untuk menambahkan informasi tambahan pada objek fisik, seperti menu restoran atau peta hotel.

4. Blockchain:

  • Manajemen Identitas: Blockchain dapat digunakan untuk mengelola identitas tamu dengan aman dan efisien.
  • Pembayaran: Blockchain dapat digunakan untuk melakukan pembayaran dengan aman dan transparan.
  • Pelacakan Aset: Blockchain dapat digunakan untuk melacak aset hotel, seperti linen dan peralatan.

5. 5G:

  • Jaringan yang Lebih Cepat: 5G menawarkan jaringan yang lebih cepat dan stabil, yang memungkinkan hotel untuk menyediakan Wi-Fi yang lebih baik untuk tamu.
  • Streaming Konten: 5G memungkinkan hotel untuk menyediakan streaming konten 4K dan 8K kepada tamu.
  • Aplikasi Real-Time: 5G memungkinkan hotel untuk menggunakan aplikasi real-time, seperti penerjemahan simultan dan augmented reality.

Penerapan teknologi-teknologi ini membawa banyak manfaat bagi industri perhotelan, antara lain:

  • Meningkatkan Pengalaman Tamu: Teknologi dapat membantu hotel untuk memberikan pengalaman tamu yang lebih personal, menyenangkan, dan berkesan.
  • Meningkatkan Efisiensi Operasional: Teknologi dapat membantu hotel untuk mengotomatisasi tugas, mengurangi biaya, dan meningkatkan efisiensi operasional.
  • Meningkatkan Profitabilitas: Teknologi dapat membantu hotel untuk meningkatkan pendapatan, meningkatkan profitabilitas, dan menarik lebih banyak tamu.

Meskipun teknologi menawarkan banyak manfaat bagi industri perhotelan, ada juga beberapa tantangan yang harus dihadapi. Salah satu tantangannya adalah memastikan bahwa semua tamu memiliki akses ke teknologi dan dapat menggunakannya dengan mudah. Tantangan lainnya adalah mengatasi masalah privasi dan keamanan data.

Kesimpulan:

Teknologi terus berkembang dan memiliki dampak yang signifikan pada industri perhotelan. Hotel-hotel yang ingin tetap kompetitif harus beradaptasi dengan teknologi terkini dan memanfaatkannya untuk meningkatkan pengalaman tamu, efisiensi operasional, dan profitabilitas.

Program Magang di Jurusan Perhotelan

Program magang di jurusan perhotelan adalah kesempatan berharga bagi mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman praktis di industri perhotelan sebelum mereka lulus. Magang ini membantu mahasiswa memahami operasional sehari-hari di hotel atau fasilitas perhotelan lainnya, serta memperluas jaringan profesional mereka. Beberapa contoh program magang di jurusan perhotelan termasuk:

  1. Magang Manajemen Hotel: Mahasiswa dapat bekerja di berbagai departemen hotel seperti front desk, housekeeping, food and beverage, atau manajemen umum.
  2. Magang Restoran: Fokus pada operasional restoran dan layanan makanan, termasuk manajemen dapur, pelayanan, dan pengaturan acara khusus.
  3. Magang Event: Melibatkan merencanakan dan mengelola acara, seperti konferensi, pameran, atau pernikahan di dalam hotel atau fasilitas perhotelan.
  4. Magang Pemasaran: Mahasiswa dapat belajar tentang strategi pemasaran dan promosi dalam industri perhotelan, termasuk manajemen media sosial dan kampanye promosi.
  5. Magang Manajemen Spa: Fokus pada operasional dan manajemen fasilitas spa di dalam atau terkait dengan hotel.
  6. Magang Keuangan dan Akuntansi: Memahami manajemen keuangan dan akuntansi khususnya dalam konteks industri perhotelan.
  7. Magang Manajemen Perjalanan dan Pariwisata: Mahasiswa dapat belajar tentang operasional agen perjalanan atau departemen pariwisata dalam sebuah hotel atau resor.

Manfaat Program Magang di Jurusan Perhotelan

  • Pengalaman Praktis: Memperoleh pemahaman langsung tentang operasional sehari-hari di industri perhotelan.
  • Pembelajaran Berbasis Pengalaman: Menerapkan pengetahuan teoritis yang dipelajari di kelas ke dalam praktik sebenarnya.
  • Pengembangan Keterampilan: Meningkatkan keterampilan komunikasi, kepemimpinan, dan kerja tim.
  • Jaringan Profesional: Berinteraksi dengan profesional industri dan membangun hubungan yang berharga.
  • Persiapan Karir: Menyediakan wawasan yang mendalam tentang berbagai karir yang tersedia di industri perhotelan.

Program magang dalam jurusan perhotelan sering kali merupakan persyaratan atau bagian integral dari kurikulum di banyak institusi pendidikan tinggi. Ini membantu mahasiswa untuk mempersiapkan diri secara lebih baik untuk memasuki pasar kerja setelah lulus, dengan memperoleh pengalaman praktis yang berharga dan relevan dengan industri perhotelan

⁠Beasiswa jurusan Perhotelan

Mencari beasiswa untuk jurusan perhotelan dapat menjadi langkah yang cerdas untuk mendukung pendidikan Anda dalam industri yang menuntut ini. Beasiswa ini dapat ditawarkan oleh lembaga pendidikan, organisasi industri, yayasan swasta, atau perusahaan besar dalam industri perhotelan. Berikut adalah beberapa sumber dan tips untuk mencari beasiswa jurusan perhotelan:

1. Lembaga Pendidikan Tinggi

Beasiswa Internal: Banyak universitas atau institut yang menawarkan beasiswa khusus untuk mahasiswa jurusan perhotelan. Periksa situs web mereka atau hubungi kantor bantuan keuangan untuk informasi lebih lanjut.

2. Organisasi Industri dan Yayasan

American Hotel & Lodging Educational Foundation (AHLEF): Menawarkan berbagai beasiswa untuk mahasiswa yang tertarik dalam industri perhotelan di Amerika Serikat.

Hospitality Financial and Technology Professionals (HFTP): Memberikan beasiswa kepada mahasiswa yang mempelajari teknologi atau keuangan dalam konteks perhotelan.

The J. Willard and Alice S. Marriott Foundation: Menyediakan beasiswa untuk mahasiswa yang belajar di bidang perhotelan dan pariwisata.

Yayasan Djarum: Biasanya menawarkan berbagai jenis beasiswa untuk pendidikan, termasuk di bidang pariwisata dan perhotelan di Indonesia.

3. Perusahaan dan Asosiasi Perhotelan

Perusahaan-perusahaan Besar: Beberapa perusahaan besar dalam industri perhotelan seperti Marriott, Hilton, atau Accor sering kali menawarkan program beasiswa atau bantuan keuangan untuk pendidikan.

Asosiasi-asosiasi Perhotelan: Seperti International Society of Hospitality Consultants (ISHC) atau Hotel Association of Canada (HAC) yang dapat memiliki program beasiswa atau dana bantuan.

4. Pencarian Online dan Situs Web Spesifik

Gunakan mesin pencari dan situs web khusus seperti Scholarships.com, Fastweb, atau Studyportals untuk mencari beasiswa yang sesuai dengan kriteria Anda.

Periksa situs web organisasi atau perusahaan yang relevan dalam industri perhotelan untuk pengumuman terbaru mengenai beasiswa.

Tips untuk Mendapatkan Beasiswa:

Persiapkan Diri dengan Baik: Pastikan Anda memiliki semua dokumen dan informasi yang diperlukan seperti transkrip nilai, surat rekomendasi, dan esai motivasi.

Perhatikan Batas Waktu: Ajukan aplikasi beasiswa sesuai dengan tenggat waktu yang ditentukan untuk memastikan Anda tidak ketinggalan.

Periksa Persyaratan: Pastikan Anda memenuhi semua persyaratan dan kriteria yang ditetapkan oleh pemberi beasiswa sebelum mengajukan aplikasi.

Esai yang Kuat: Tulis esai atau surat motivasi yang kuat dan relevan, yang menunjukkan minat dan komitmen Anda terhadap industri perhotelan.

Aktif dalam Komunitas: Terlibat dalam kegiatan ekstrakurikuler atau sukarela yang terkait dengan perhotelan dapat memperkuat aplikasi Anda.

Dengan mengambil langkah-langkah ini, Anda dapat meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan beasiswa yang mendukung pendidikan Anda dalam jurusan perhotelan. Jangan ragu untuk menghubungi kantor bantuan keuangan di lembaga pendidikan Anda atau mencari nasihat dari profesional pendidikan untuk bantuan lebih lanjut

Rekomendasi buku untuk Jurusan Perhotelan

Berikut beberapa rekomendasi buku untuk Jurusan Perhotelan:

Buku Dasar:

  • Manajemen Perhotelan: Buku ini membahas tentang konsep dasar manajemen perhotelan, mulai dari sejarah perhotelan, organisasi hotel, hingga berbagai departemen yang ada di hotel.
    Gambar Buku Manajemen PerhotelanTerbuka di jendela baruelibrary.bsi.ac.id
    Buku Manajemen Perhotelan
  • Front Office Operation: Buku ini membahas tentang operasi front office hotel, mulai dari check-in, check-out, hingga layanan tamu lainnya.
    Gambar Buku Front Office OperationTerbuka di jendela baruwww.tokopedia.com
    Buku Front Office Operation
  • Housekeeping Operation: Buku ini membahas tentang operasi housekeeping hotel, mulai dari cleaning room, laundry, hingga linen management.
    Gambar Buku Housekeeping OperationTerbuka di jendela baruwww.amazon.com
    Buku Housekeeping Operation
  • Food & Beverage Service: Buku ini membahas tentang layanan makanan dan minuman di hotel, mulai dari kitchen operation, dining room service, hingga bar service.
    Gambar Buku Food & Beverage ServiceTerbuka di jendela baruelibrary.bsi.ac.id
    Buku Food & Beverage Service
  • Tourism and Hospitality Marketing: Buku ini membahas tentang pemasaran pariwisata dan perhotelan, mulai dari konsep marketing, strategi marketing, hingga media marketing.
    Gambar Buku Tourism and Hospitality MarketingTerbuka di jendela baruwww.researchgate.net
    Buku Tourism and Hospitality Marketing

Buku Lanjutan:

  • Hospitality Law: Buku ini membahas tentang hukum perhotelan, mulai dari kontrak kerja, hukum ketenagakerjaan, hingga hukum perlindungan konsumen.
    Gambar Buku Hospitality LawTerbuka di jendela baruwww.amazon.com
    Buku Hospitality Law
  • Event Management: Buku ini membahas tentang manajemen acara, mulai dari perencanaan acara, pelaksanaan acara, hingga evaluasi acara.
    Gambar Buku Event ManagementTerbuka di jendela barupimtar.id
    Buku Event Management
  • Hospitality Human Resource Management: Buku ini membahas tentang manajemen sumber daya manusia di perhotelan, mulai dari rekrutmen, training, hingga performance management.
    Gambar Buku Hospitality Human Resource ManagementTerbuka di jendela baruwww.routledge.com
    Buku Hospitality Human Resource Management
  • Hospitality Finance: Buku ini membahas tentang keuangan perhotelan, mulai dari budgeting, accounting, hingga financial analysis.
    Gambar Buku Hospitality FinanceTerbuka di jendela baruwww.routledge.com
    Buku Hospitality Finance
  • Hospitality Strategic Management: Buku ini membahas tentang manajemen strategis perhotelan, mulai dari analisis lingkungan, penyusunan strategi, hingga implementasi strategi.
    Gambar Buku Hospitality Strategic ManagementTerbuka di jendela baruwww.amazon.com
    Buku Hospitality Strategic Management

Buku Referensi:

  • The Cornell Hospitality Industry Dictionary: Kamus ini berisi terminologi yang digunakan dalam industri perhotelan.
  • The Hotel Handbook: Buku ini berisi informasi lengkap tentang industri perhotelan, mulai dari sejarah perhotelan, hingga tren terbaru dalam industri perhotelan.
    Gambar Hotel HandbookTerbuka di jendela barucreativesupply.com
    Hotel Handbook
  • Hospitality Industry Standards: Buku ini berisi standar industri perhotelan, mulai dari standar kebersihan, standar pelayanan, hingga standar keamanan.
    Gambar Hospitality Industry StandardsTerbuka di jendela baruwww.quality-assurance.com
    Hospitality Industry Standards

Tips Memilih Buku:

  • Sesuaikan buku dengan tingkat kemampuan dan kebutuhan kamu.
  • Pilih buku yang ditulis oleh penulis yang kredibel.
  • Perhatikan review dari pembaca lain.
  • Pilih buku yang diterbitkan oleh penerbit yang terpercaya.

Rekomendasi judul skripsi untuk Jurusan Perhotelan

Berikut beberapa rekomendasi judul skripsi untuk Jurusan Perhotelan, yang dikategorikan berdasarkan bidang fokus:

Manajemen Perhotelan:

  • Analisis Pengaruh Penerapan Good Hospitality Practice Terhadap Kepuasan Tamu di Hotel X
  • Efektivitas Penerapan Service Quality Model Terhadap Loyalitas Tamu di Hotel Y
  • Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan di Hotel Z
  • Analisis Penerapan Green Hotel Concept Terhadap Keberlanjutan Bisnis Hotel A
  • Strategi Pengembangan Sumber Daya Manusia untuk Meningkatkan Kualitas Layanan di Hotel B

Operasional Perhotelan:

  • Evaluasi Efisiensi Sistem Housekeeping di Hotel C
  • Optimalisasi Sistem Food and Beverage Production di Hotel D
  • Peningkatan Kualitas Layanan Front Office Melalui Penerapan Hospitality Standards di Hotel E
  • Efektivitas Penerapan Revenue Management System Terhadap Profitabilitas Hotel F
  • Pengaruh Event Management Terhadap Brand Image Hotel G

Pemasaran Perhotelan:

  • Analisis Efektivitas Strategi Digital Marketing Terhadap Tingkat Okupansi Hotel H
  • Pengembangan Strategi Marketing Mix untuk Meningkatkan Penjualan Paket Wisata di Hotel I
  • Pengaruh Word of Mouth Marketing Terhadap Keputusan Pemilihan Hotel bagi Wisatawan
  • Efektivitas Penerapan Customer Relationship Management (CRM) Terhadap Loyalitas Tamu di Hotel J
  • Pengembangan Strategi MICE (Meetings, Incentives, Conferences, and Exhibitions) untuk Meningkatkan Pendapatan Hotel K

Pariwisata dan Budaya:

  • Dampak Pariwisata Budaya Terhadap Pelestarian Budaya Lokal di Destinasi Wisata X
  • Peran Perhotelan dalam Menjaga dan Melestarikan Budaya Lokal di Destinasi Wisata Y
  • Analisis Pengaruh Faktor Budaya Terhadap Perilaku Wisatawan di Destinasi Wisata Z
  • Pengembangan Paket Wisata Budaya untuk Meningkatkan Kunjungan Wisatawan ke Destinasi Wisata A
  • Strategi Pemasaran Pariwisata Budaya untuk Meningkatkan Daya Saing Destinasi Wisata B

Ekonomi dan Keuangan:

  • Analisis Kelayakan Investasi Pembangunan Hotel Baru di Kawasan X
  • Pengaruh Fluktuasi Nilai Tukar Mata Uang Terhadap Profitabilitas Hotel Y
  • Efektivitas Penerapan Sistem Budgeting Terhadap Pengendalian Biaya di Hotel Z
  • Analisis Financial Ratio untuk Mengevaluasi Kinerja Keuangan Hotel A
  • Strategi Peningkatan Revenue Hotel B Melalui Diversifikasi Produk dan Layanan

Manajemen Sumber Daya Manusia:

  • Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepuasan Kerja Karyawan di Hotel C
  • Efektivitas Program Training and Development Terhadap Kinerja Karyawan di Hotel D
  • Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Turnover Karyawan di Hotel E
  • Strategi Peningkatan Motivasi Karyawan untuk Meningkatkan Produktivitas di Hotel F
  • Pengembangan Sistem Penilaian Kinerja Karyawan yang Efektif di Hotel G

Catatan:

  • Judul-judul di atas hanya merupakan contoh dan dapat dimodifikasi sesuai dengan minat dan penelitianmu.
  • Pastikan untuk memilih topik yang relevan dengan bidang fokusmu dan memiliki data yang cukup untuk diteliti.
  • Konsultasikan dengan dosen pembimbingmu untuk mendapatkan arahan dan masukan dalam memilih judul skripsi.

Tips Mencari Judul Skripsi:

  • Baca jurnal dan artikel ilmiah terkait dengan jurusan perhotelan.
  • Hadiri seminar dan workshop yang berkaitan dengan industri perhotelan.
  • Lakukan observasi di hotel dan objek wisata.
  • Gunakan kata kunci yang relevan dalam pencarian referensi.
  • Mintalah bantuan dosen pembimbing atau pakar di bidang perhotelan.

Prospek Karir dalam Bidang Perhotelan

Bidang perhotelan menawarkan berbagai prospek karir yang menarik dan beragam bagi individu yang tertarik dengan industri layanan dan kehospitalitasan. Berikut adalah beberapa prospek karir yang umum dalam bidang perhotelan:

  1. Manajer Hotel: Bertanggung jawab atas operasional harian hotel, termasuk manajemen staf, layanan tamu, keuangan, pemasaran, dan kegiatan administratif.
  2. Manajer Restoran: Mengelola operasional restoran, termasuk manajemen dapur, pelayanan pelanggan, keuangan, dan perencanaan acara khusus.
  3. Manajer Resor: Memimpin operasional resor, termasuk fasilitas akomodasi, layanan makanan dan minuman, rekreasi, dan kegiatan hiburan.
  4. Manajer Spa: Bertanggung jawab atas operasional spa di dalam hotel atau resor, termasuk layanan perawatan, pemasaran, dan keuangan.
  5. Manajer Event: Merencanakan, mengorganisir, dan mengelola berbagai acara seperti konferensi, pameran dagang, pernikahan, dan acara khusus lainnya di hotel atau lokasi lainnya.
  6. Spesialis Pemasaran Perhotelan: Mengembangkan dan melaksanakan strategi pemasaran untuk meningkatkan visibilitas dan penjualan hotel atau resor.
  7. Koordinator Perjalanan: Merencanakan dan mengelola perjalanan bisnis atau liburan bagi individu atau kelompok, termasuk reservasi hotel, transportasi, dan kegiatan wisata.
  8. Pengelola Properti: Bertanggung jawab atas pengelolaan dan pemeliharaan properti perhotelan atau resort untuk memastikan operasi yang efisien dan kepatuhan terhadap standar.
  9. Konsultan Perhotelan: Memberikan saran dan konsultasi kepada hotel atau resor dalam berbagai bidang seperti manajemen operasional, keuangan, pemasaran, dan pengembangan bisnis.
  10. Manajer Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan: Mengelola dan mengembangkan inisiatif pariwisata yang berkelanjutan di destinasi atau komunitas tertentu.
  11. Manajer Layanan Pelanggan: Memastikan pelayanan pelanggan yang superior di hotel atau resor, menangani keluhan tamu, dan memastikan kepuasan tamu yang optimal.
  12. Instruktur atau Pendidik Perhotelan: Mengajar di lembaga pendidikan tinggi atau sekolah vokasi dalam bidang perhotelan, menyiapkan generasi mendatang dari profesional perhotelan.
  13. Pengembang Properti: Terlibat dalam perencanaan, pengembangan, dan konstruksi properti perhotelan baru atau renovasi yang ada.
  14. Penyedia Layanan Teknologi: Spesialis dalam implementasi dan dukungan sistem teknologi informasi khusus untuk industri perhotelan, seperti manajemen reservasi dan manajemen operasional.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Karir dalam Perhotelan

  • Pengalaman dan Pendidikan: Pengalaman kerja dan pendidikan formal dalam bidang perhotelan dapat mempengaruhi kemajuan karir seseorang.
  • Lokasi dan Ukuran Properti: Kesempatan karir dapat berbeda tergantung pada lokasi geografis dan ukuran properti tempat seseorang bekerja.
  • Keterampilan Interpersonal: Kemampuan untuk berkomunikasi dengan baik, bekerja dalam tim, dan menangani situasi yang rumit adalah keterampilan yang sangat dihargai dalam industri perhotelan.
  • Komitmen pada Pelayanan Pelanggan: Fokus pada memberikan pengalaman tamu yang luar biasa dan membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggan.
  • Fleksibilitas dan Mobilitas: Industri perhotelan sering menuntut fleksibilitas dalam jam kerja dan kesiapan untuk bekerja di lokasi yang berbeda atau dalam situasi yang berubah-ubah.

Dengan berbagai karir yang tersedia, industri perhotelan menawarkan peluang untuk berkembang dan membangun karir yang memuaskan bagi individu dengan minat dalam layanan pelanggan, manajemen, dan keramahan.

baca juga : Universitas Teknokrat Indonesia Buka Prodi Magister Bahasa Inggris

Gaji Lulusan Jurusan Perhotelan

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Gaji

Gaji adalah upah yang diterima karyawan sebagai kompensasi atas pekerjaannya. Besaran gaji yang diterima setiap orang berbeda-beda, dan dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain:

1. Tingkat Pendidikan dan Keahlian

Semakin tinggi tingkat pendidikan dan keahlian yang dimiliki seseorang, semakin tinggi pula gaji yang bisa diperolehnya. Hal ini karena karyawan dengan tingkat pendidikan dan keahlian yang tinggi umumnya memiliki kemampuan dan pengetahuan yang lebih mumpuni untuk menyelesaikan pekerjaan yang lebih kompleks dan membutuhkan tanggung jawab yang lebih besar.

2. Pengalaman Kerja

Semakin lama pengalaman kerja seseorang, semakin tinggi pula gaji yang bisa diperolehnya. Hal ini karena karyawan dengan pengalaman kerja yang lebih lama umumnya memiliki keterampilan dan pengetahuan yang lebih matang dalam menyelesaikan pekerjaannya.

3. Jabatan dan Tanggung Jawab

Jabatan dan tanggung jawab yang diemban seseorang juga memengaruhi besaran gajinya. Jabatan yang lebih tinggi dengan tanggung jawab yang lebih besar umumnya memiliki gaji yang lebih tinggi.

4. Lokasi Pekerjaan

Biaya hidup di setiap daerah berbeda-beda. Oleh karena itu, gaji yang diterima karyawan di daerah dengan biaya hidup tinggi umumnya lebih tinggi dibandingkan dengan gaji karyawan di daerah dengan biaya hidup rendah.

5. Kinerja Kerja

Kinerja kerja yang baik dapat menjadi pertimbangan bagi perusahaan untuk memberikan kenaikan gaji kepada karyawannya. Kinerja kerja yang baik dapat diukur dari berbagai indikator, seperti pencapaian target, kualitas pekerjaan, dan kontribusi terhadap perusahaan.

6. Industri

Gaji di setiap industri berbeda-beda. Industri yang membutuhkan keahlian tinggi dan memiliki risiko kerja yang besar umumnya memiliki gaji yang lebih tinggi dibandingkan dengan industri lain.

7. Jenis Kelamin

Di beberapa negara, masih terjadi kesenjangan gaji antara pria dan wanita. Pria umumnya menerima gaji yang lebih tinggi dibandingkan dengan wanita untuk pekerjaan yang sama.

8. Usia

Semakin tua usia seseorang, semakin tinggi pula gaji yang bisa diperolehnya. Hal ini karena karyawan dengan usia yang lebih tua umumnya memiliki lebih banyak pengalaman dan keahlian.

9. Kebijakan Perusahaan

Kebijakan perusahaan tentang gaji juga memengaruhi besaran gaji yang diterima karyawan. Perusahaan yang memiliki keuangan yang sehat umumnya memberikan gaji yang lebih tinggi kepada karyawannya dibandingkan dengan perusahaan yang memiliki keuangan yang tidak sehat.

10. Permintaan dan Penawaran Tenaga Kerja

Permintaan dan penawaran tenaga kerja juga memengaruhi besaran gaji. Jika permintaan tenaga kerja lebih tinggi dibandingkan dengan penawaran, maka gaji yang diterima karyawan bisa lebih tinggi.

Faktor-faktor di atas saling terkait dan tidak dapat dipisahkan satu sama lain.

Selain faktor-faktor di atas, masih ada beberapa faktor lain yang dapat memengaruhi gaji, seperti:

  • Prestasi kerja
  • Kemampuan berkomunikasi
  • Kemampuan bekerja sama
  • Sikap dan etos kerja
  • Kondisi fisik dan mental
  • Penampilan

Penting untuk diingat bahwa gaji bukanlah satu-satunya faktor yang harus dipertimbangkan dalam memilih pekerjaan. Ada banyak faktor lain yang perlu dipertimbangkan, seperti kepuasan kerja, kesempatan untuk berkembang, dan keseimbangan antara kehidupan kerja dan pribadi.

Rata-rata Gaji Awal Lulusan Perhotelan

Rata-rata gaji awal lulusan jurusan perhotelan dapat bervariasi tergantung pada faktor-faktor seperti lokasi geografis, pengalaman kerja sebelumnya, ukuran dan jenis properti, serta spesialisasi dalam bidang tertentu. Namun, berdasarkan data umum, berikut adalah perkiraan rata-rata gaji awal untuk beberapa posisi umum dalam industri perhotelan di beberapa negara:

  1. Manajer Trainee Hotel: Gaji awal sekitar USD 30,000 – USD 50,000 per tahun, tergantung pada lokasi dan ukuran properti.
  2. Asisten Manajer Hotel: Biasanya memperoleh gaji awal antara USD 35,000 – USD 55,000 per tahun, tergantung pada pengalaman dan lokasi.
  3. Asisten Manajer Restoran: Gaji awal berkisar antara USD 30,000 – USD 45,000 per tahun, tergantung pada jenis restoran dan lokasi.
  4. Koordinator Acara atau Konferensi: Gaji awal sekitar USD 30,000 – USD 45,000 per tahun, tergantung pada skala acara dan lokasi.
  5. Spesialis Pemasaran Perhotelan: Biasanya memperoleh gaji awal antara USD 35,000 – USD 50,000 per tahun, tergantung pada tanggung jawab dan lokasi.

Perlu dicatat bahwa angka-angka ini adalah perkiraan dan dapat bervariasi secara signifikan tergantung pada faktor-faktor yang disebutkan sebelumnya. Gaji juga bisa lebih tinggi atau lebih rendah tergantung pada lokasi spesifik, kondisi ekonomi, dan permintaan pasar untuk profesional dalam industri perhotelan

Perkembangan Gaji dalam Karir Perhotelan

Gaji dalam karir perhotelan dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor, seperti:

  • Jabatan: Jabatan yang lebih tinggi dengan tanggung jawab yang lebih besar umumnya memiliki gaji yang lebih tinggi. Contohnya, seorang supervisor akan menerima gaji yang lebih tinggi daripada seorang pelayan.
  • Pengalaman Kerja: Semakin lama pengalaman kerja seseorang, semakin tinggi pula gaji yang bisa diperolehnya. Hal ini karena karyawan dengan pengalaman kerja yang lebih lama umumnya memiliki keterampilan dan pengetahuan yang lebih matang dalam menyelesaikan pekerjaannya.
  • Keahlian: Karyawan dengan keahlian khusus, seperti keahlian bahasa asing atau keahlian di bidang tertentu (misalnya, pastry chef), umumnya memiliki gaji yang lebih tinggi.
  • Lokasi Kerja: Gaji di hotel-hotel di kota-kota besar dengan biaya hidup tinggi umumnya lebih tinggi dibandingkan dengan gaji di hotel-hotel di daerah-daerah kecil dengan biaya hidup rendah.
  • Performa Kerja: Karyawan dengan performa kerja yang baik umumnya memiliki peluang untuk mendapatkan kenaikan gaji atau bonus.
  • Kebijakan Perusahaan: Kebijakan perusahaan tentang gaji juga memengaruhi besaran gaji yang diterima karyawan. Perusahaan yang memiliki keuangan yang sehat umumnya memberikan gaji yang lebih tinggi kepada karyawannya dibandingkan dengan perusahaan yang memiliki keuangan yang tidak sehat.

Berikut adalah beberapa contoh perkembangan gaji dalam karir perhotelan:

  • Front Office:
    • Receptionist: Rp 3.000.000 – Rp 5.000.000 per bulan
    • Guest Relation Officer (GRO): Rp 4.000.000 – Rp 6.000.000 per bulan
    • Front Office Manager: Rp 6.000.000 – Rp 10.000.000 per bulan
  • Housekeeping:
    • Room Attendant: Rp 3.000.000 – Rp 4.000.000 per bulan
    • Housekeeping Supervisor: Rp 4.000.000 – Rp 6.000.000 per bulan
    • Executive Housekeeper: Rp 6.000.000 – Rp 10.000.000 per bulan
  • Food & Beverage:
    • Waiter/Waitress: Rp 3.000.000 – Rp 4.000.000 per bulan
    • Bartender: Rp 4.000.000 – Rp 6.000.000 per bulan
    • Restaurant Manager: Rp 6.000.000 – Rp 10.000.000 per bulan
  • Sales & Marketing:
    • Sales Executive: Rp 4.000.000 – Rp 6.000.000 per bulan
    • Marketing Manager: Rp 6.000.000 – Rp 10.000.000 per bulan
    • Director of Sales & Marketing: Rp 10.000.000 – Rp 20.000.000 per bulan

Perlu diingat bahwa gaji di atas hanya merupakan perkiraan dan dapat berbeda-beda tergantung pada faktor-faktor yang disebutkan di atas.

Selain gaji pokok, karyawan perhotelan juga umumnya mendapatkan benefit lain, seperti:

  • Uang makan
  • Uang transport
  • Tunjangan kesehatan
  • Tunjangan hari raya
  • Cuti tahunan
  • Peluang untuk berkembang

Karir di bidang perhotelan menawarkan banyak peluang untuk berkembang.

Dengan kerja keras, dedikasi, dan pengembangan diri yang berkelanjutan, karyawan perhotelan dapat mencapai jenjang karir yang lebih tinggi dan mendapatkan gaji yang lebih tinggi.

Berikut adalah beberapa tips untuk meningkatkan gaji dalam karir perhotelan:

  • Tingkatkan pendidikan dan keahlian.
  • Dapatkan pengalaman kerja di berbagai bidang di hotel.
  • Kembangkan kemampuan berkomunikasi dan interpersonal.
  • Bangun performa kerja yang baik.
  • Jalin hubungan yang baik dengan atasan dan rekan kerja.
  • Teruslah belajar dan mengembangkan diri.

Kesimpulan

Dalam menjelajahi industri perhotelan, terdapat beragam kesempatan karir yang menjanjikan bagi lulusan. Dari manajemen hotel hingga koordinator acara, setiap peran menawarkan tantangan unik dan peluang untuk berkembang. Gaji awal biasanya bervariasi, tetapi rata-rata memadai untuk memulai karir dalam bidang yang dinamis ini. Bagi yang berminat dalam layanan pelanggan, manajemen, dan keramahan, industri perhotelan menawarkan lingkungan yang mengasyikkan untuk membangun karir yang sukses dan memuaskan

Pertimbangan Akhir dalam Memilih Karir Perhotelan

Memilih karir perhotelan merupakan sebuah keputusan besar yang harus dipertimbangkan dengan matang. Berikut beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk terjun ke dunia perhotelan:

Kecocokan dengan Minat dan Kepribadian:

  • Apakah kamu memiliki minat yang tinggi terhadap industri perhotelan?
  • Apakah kamu senang bertemu dengan orang baru dan memberikan pelayanan kepada mereka?
  • Apakah kamu memiliki kepribadian yang ramah, sopan, dan sabar?
  • Apakah kamu mampu bekerja dengan baik di bawah tekanan?
  • Apakah kamu mampu bekerja secara team?

Gaji dan Benefit:

  • Apakah kamu sudah mengetahui kisaran gaji dan benefit yang ditawarkan dalam karir perhotelan?
  • Apakah gaji dan benefit tersebut sesuai dengan ekspektasi kamu?
  • Apakah kamu siap dengan jam kerja yang tidak terpaku pada jam kantor?

Peluang Karir:

  • Apakah kamu sudah mengetahui peluang karir yang tersedia dalam karir perhotelan?
  • Apakah kamu memiliki ambisi untuk mencapai jenjang karir yang tinggi di bidang perhotelan?
  • Apakah kamu siap untuk terus belajar dan mengembangkan diri untuk meningkatkan karirmu?

Tantangan:

  • Apakah kamu sudah mengetahui tantangan yang dihadapi dalam karir perhotelan?
  • Apakah kamu siap untuk menghadapi tantangan tersebut?
  • Apakah kamu memiliki mentalitas yang kuat untuk menghadapi berbagai situasi yang tidak terduga?

Kompetisi:

  • Apakah kamu sudah mengetahui tingkat kompetisi dalam karir perhotelan?
  • Apakah kamu siap untuk bersaing dengan orang lain untuk mendapatkan pekerjaan dan jenjang karir yang kamu inginkan?
  • Apakah kamu memiliki kepercayaan diri untuk bersaing dengan orang lain?

Pendidikan dan Pelatihan:

  • Apakah kamu sudah mengetahui pendidikan dan pelatihan yang diperlukan untuk memulai karir di bidang perhotelan?
  • Apakah kamu memiliki pendidikan dan pelatihan yang dibutuhkan?
  • Apakah kamu bersedia untuk mengikuti pelatihan dan pendidikan lebih lanjut untuk meningkatkan karirmu?

Penting untuk diingat bahwa tidak ada karir yang sempurna. Setiap karir memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Sebelum memutuskan untuk memilih karir perhotelan, pastikan kamu sudah mempertimbangkan semua faktor di atas dengan matang.

Konsultasikan dengan orang tua, guru, atau konselor karir untuk mendapatkan masukan dan saran.

Lakukan riset lebih lanjut tentang industri perhotelan dan peluang karir yang tersedia.

Pastikan kamu memilih karir yang sesuai dengan minat, kepribadian, dan kemampuanmu.

Langkah Selanjutnya Setelah Lulus

Langkah selanjutnya setelah lulus dari jurusan perhotelan dapat bervariasi tergantung pada tujuan karir pribadi dan minat spesifik. Berikut beberapa langkah yang dapat dipertimbangkan:

  1. Mencari Kesempatan Magang atau Program Trainee: Magang atau program trainee di hotel atau perusahaan perhotelan besar dapat memberikan pengalaman praktis yang berharga dan membuka pintu untuk posisi entry-level.
  2. Melanjutkan Pendidikan: Jika tertarik dengan posisi manajemen senior atau spesialisasi tertentu dalam perhotelan, melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi seperti magister atau program sertifikasi dapat meningkatkan peluang karir.
  3. Mengikuti Pelatihan dan Pengembangan: Mengambil bagian dalam pelatihan dan pengembangan lanjutan dalam bidang seperti manajemen operasional, pemasaran perhotelan, atau keberlanjutan dapat meningkatkan keterampilan dan nilai pasar.
  4. Mengembangkan Jaringan Profesional: Bergabung dengan asosiasi industri perhotelan dan menghadiri acara networking dapat membantu memperluas jaringan profesional dan mencari peluang karir baru.
  5. Melamar Pekerjaan: Mencari dan melamar posisi yang sesuai dengan minat dan keterampilan, baik di hotel, resor, manajemen properti, konsultan perhotelan, atau bidang terkait lainnya.
  6. Memperdalam Pengetahuan Industri: Terus memantau tren dan perkembangan terbaru dalam industri perhotelan melalui literatur, seminar, dan publikasi industri dapat memberikan keunggulan kompetitif.
  7. Menyusun Rencana Karir Jangka Panjang: Merencanakan langkah-langkah jangka panjang untuk mencapai tujuan karir dalam industri perhotelan, termasuk mempertimbangkan mobilitas internasional atau spesialisasi yang lebih dalam.
  8. Memiliki Sikap Fleksibel dan Siap untuk Tantangan: Industri perhotelan sering kali dinamis, membutuhkan keterampilan adaptasi dan fleksibilitas untuk menghadapi tantangan yang mungkin timbul dalam perjalanan karir.

Mengambil langkah-langkah ini dengan tekun dan tekad dapat membantu lulusan menjelajahi berbagai peluang yang ada dalam industri perhotelan dan membangun karir yang sukses dan memuaskan.

penulis : M.aditya fadillah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *