Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara, Jacob Hendrik Pattipeilohy, SH, MH, menunjukkan tekad yang kuat untuk menegakkan supremasi hukum di lembaga Kejaksaan Republik Indonesia wilayah Sumatera Utara. Dalam upayanya, Hendrik berkomitmen untuk memperbaiki proses perundang-undangan dan terbuka terhadap masukan serta kritik dari berbagai elemen masyarakat, termasuk akademisi baik individu maupun institusi. Ia juga siap untuk menjalin kerjasama dalam upaya perbaikan kinerja di lingkup kerjanya, khususnya di kalangan para jaksa.

Baca juga : Marselino usai Resmi Gabung Oxford: Masih Belum Percaya

“Saya mengharapkan kontribusi aktif masyarakat dalam memberikan kritik terhadap kinerja kejaksaan. Saya juga tidak menutup kemungkinan bahwa masih ada jaksa atau pejabat yang perlu diperbaiki kinerjanya,” ujar Hendrik dengan didampingi oleh Asisten Intelijen, Dwi Setyo Budi, SH, MH, saat menerima audiensi dari Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) di ruang kerjanya, pada Selasa (15/9).

Audiensi Fakultas Hukum UMSU ke Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara, yang berlokasi di Jalan AH Nasution Medan, dipimpin oleh Wakil Dekan I, Faisal Piliang, SH, M.Hum, didampingi oleh Wakil Dekan III, Zainuddin, SH, M.H. Dalam pertemuan tersebut, Jacob Hendrik menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kunjungan dari jajaran Fakultas Hukum UMSU.

Fakultas Hukum UMSU juga menyampaikan ucapan selamat atas amanah yang diterima Jacob Hendrik sebagai Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara. “Kami mengucapkan selamat datang di Kota Medan, ibu kota Provinsi Sumatera Utara, serta selamat atas penunjukan Anda sebagai Wakajati Sumatera Utara,” kata Faisal Piliang, SH, M.Hum, mewakili Fakultas Hukum UMSU.

Faisal juga menegaskan harapan seluruh masyarakat Sumatera Utara agar kepemimpinan Hendrik yang berfokus pada dunia akademis dapat membawa peningkatan dalam transparansi sistem kerja Kejaksaan RI kepada publik, terutama kepada civitas akademika dan mahasiswa Fakultas Hukum.

Lebih lanjut, Faisal mengapresiasi komitmen Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara dalam mempercepat penyelesaian berbagai kasus, termasuk korupsi, sengketa tanah, dan penertiban jaksa yang tidak berperilaku baik. “Harapannya, citra Sumut dapat diperbaiki sehingga tidak lagi menjadi provinsi dengan reputasi korupsi yang tinggi,” ujar Faisal.

Faisal menambahkan bahwa Fakultas Hukum UMSU siap mendukung visi Presiden Joko Widodo mengenai “SDM Unggul Indonesia Maju” dengan berkomitmen untuk memberantas korupsi di Sumatera Utara. “Fakultas Hukum UMSU siap berkolaborasi dan memberikan kontribusi aktif dalam peningkatan supremasi hukum di Sumut,” tegas Faisal.

Menanggapi komitmen Fakultas Hukum, Jacob Hendrik mengungkapkan rasa terima kasihnya. Ia berharap Fakultas Hukum UMSU dapat menjadi mitra terbaik Kejaksaan. Hendrik juga berharap Fakultas Hukum UMSU dapat berperan aktif dalam meningkatkan pendidikan hukum bagi generasi muda Indonesia, dengan potensi peradilan yang akan dilakukan melalui jaringan digital atau webinar di masa depan.

Baca juga : Prediksi Lecce vs Atalanta: Duel Sengit di Pekan Pembuka Serie A Italia 2024-2025

Hendrik menekankan komitmennya untuk meningkatkan kinerja jaksa dengan meningkatkan kualitas SDM melalui perkuliahan. “Kami berharap alumni UMSU dapat menjadi generasi penerus bangsa yang terbaik dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tutup Hendrik. (*)

Penulis : Rahmat zidan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *