Pendidikan adalah fondasi utama dalam menciptakan masa depan yang lebih baik. Di Indonesia dan dunia, tokoh pendidikan memainkan peran yang sangat penting dalam mengubah cara pandang masyarakat terhadap pendidikan, serta menciptakan inovasi yang memberikan dampak positif bagi generasi mendatang. Tokoh-tokoh pendidikan terkini tidak hanya berfokus pada pengajaran di kelas, tetapi juga berinovasi untuk memperbaiki sistem pendidikan secara menyeluruh agar lebih inklusif, adaptif, dan relevan dengan perkembangan zaman.
Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa tokoh pendidikan terkini yang memiliki kontribusi besar dalam dunia pendidikan dan bagaimana mereka telah memberikan dampak positif yang besar.
Baca Juga:Panduan Praktis Melaporkan Gangguan Listrik Melalui Aplikasi PLN Mobile
1. Ki Hadjar Dewantara: Tokoh Pendidikan yang Masih Relevan
Meskipun bukan tokoh pendidikan terkini dalam arti waktu, Ki Hadjar Dewantara tetap menjadi panutan dalam dunia pendidikan Indonesia hingga kini. Beliau adalah pelopor pendidikan nasional yang mendirikan Taman Siswa, lembaga pendidikan yang memberikan akses pendidikan kepada masyarakat luas, tanpa memandang status sosial. Prinsip-prinsip pendidikan Ki Hadjar Dewantara yang menekankan pada “Ing ngarso sung tulodo” (di depan memberi contoh), “Ing madyo mangun karso” (di tengah membangun semangat), dan “Tut wuri handayani” (di belakang memberi dorongan) masih sangat relevan dalam pengajaran saat ini.
Ki Hadjar Dewantara menekankan pentingnya pendidikan karakter dan pembentukan pribadi yang utuh, bukan hanya penguasaan ilmu pengetahuan. Prinsip-prinsip pendidikan tersebut dapat dijadikan acuan dalam sistem pendidikan modern yang menekankan pembentukan karakter siswa.
2. Nadiem Makarim: Tokoh Pendidikan Terkini yang Membawa Inovasi
Salah satu tokoh pendidikan terkini yang sangat berpengaruh dalam dunia pendidikan Indonesia adalah Nadiem Makarim. Sebagai Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Indonesia, Nadiem Makarim telah memperkenalkan berbagai kebijakan dan inovasi yang membawa perubahan signifikan dalam sistem pendidikan Indonesia.
Nadiem Makarim, yang sebelumnya dikenal sebagai pendiri Gojek, memperkenalkan berbagai program revolusioner seperti Merdeka Belajar. Program ini bertujuan untuk memberikan kebebasan lebih kepada siswa dan guru dalam mengatur proses pembelajaran sesuai dengan kebutuhan dan potensi mereka. Melalui Merdeka Belajar, kurikulum yang kaku diubah menjadi lebih fleksibel dan memungkinkan pembelajaran berbasis proyek serta penggunaan teknologi digital yang semakin berkembang.
Selain itu, Nadiem Makarim juga memfokuskan pada pengembangan kompetensi guru melalui program Guru Penggerak, yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas pengajaran guru di seluruh Indonesia. Program ini memberikan pelatihan kepada guru agar mereka dapat menjadi agen perubahan di sekolah masing-masing dan menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik.
3. Anies Baswedan: Membangun Pendidikan dengan Nilai-Nilai Kepemimpinan
Anies Baswedan, yang juga pernah menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia, adalah salah satu tokoh pendidikan yang memberikan kontribusi besar terhadap sistem pendidikan Indonesia. Salah satu hal yang membedakan Anies Baswedan adalah komitmennya untuk mempromosikan nilai-nilai kepemimpinan dalam pendidikan.
Selama menjabat sebagai Menteri Pendidikan, Anies Baswedan memperkenalkan berbagai kebijakan yang menekankan pada pemerataan pendidikan dan pentingnya pendidikan karakter. Salah satu kebijakan penting yang diusungnya adalah Program Indonesia Pintar yang memberikan bantuan pendidikan bagi siswa dari keluarga kurang mampu, serta Sekolah Penggerak yang bertujuan untuk menciptakan sekolah-sekolah yang memiliki daya saing dan kualitas tinggi.
Anies Baswedan juga menginisiasi program UNBK (Ujian Nasional Berbasis Komputer) yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas ujian nasional dan mengurangi ketergantungan pada ujian berbasis kertas. Kebijakan ini membawa sistem ujian yang lebih efisien dan memungkinkan penerapan teknologi dalam pendidikan.
4. Prayoga Satria: Tokoh Muda yang Membawa Inovasi dalam Pendidikan Digital
Di era digital saat ini, pendidikan tidak hanya berlangsung di ruang kelas fisik, tetapi juga melalui berbagai platform online. Salah satu tokoh muda yang sangat berperan dalam membawa inovasi digital dalam dunia pendidikan adalah Prayoga Satria. Sebagai salah satu pendiri Ruangguru, platform pembelajaran daring terbesar di Indonesia, Prayoga Satria telah membantu mengubah wajah pendidikan dengan menyediakan akses belajar yang lebih mudah dan murah bagi siswa di seluruh Indonesia.
Ruangguru menyediakan berbagai layanan pendidikan berbasis digital, mulai dari video pembelajaran, latihan soal, hingga bimbingan belajar secara online. Prayoga Satria bersama timnya berkomitmen untuk menciptakan solusi bagi permasalahan pendidikan di Indonesia, khususnya di daerah-daerah terpencil yang belum memiliki akses pendidikan yang memadai. Dengan menghadirkan pendidikan berbasis teknologi, Ruangguru memberikan kemudahan bagi siswa untuk belajar dengan cara yang lebih interaktif dan menyenangkan.
5. Elva Laksmi: Tokoh Pendidikan yang Berfokus pada Pendidikan Inklusif
Elva Laksmi adalah tokoh pendidikan yang memiliki kepedulian besar terhadap pendidikan inklusif bagi anak-anak dengan disabilitas. Dalam banyak kesempatan, Elva Laksmi telah berkontribusi dalam merancang berbagai program dan inisiatif untuk mendukung anak-anak penyandang disabilitas agar dapat mengakses pendidikan yang setara dengan anak-anak lainnya.
Sebagai seorang aktivis pendidikan, Elva Laksmi telah bekerja sama dengan berbagai lembaga dan pemerintah untuk mendorong kebijakan yang memperhatikan kebutuhan khusus anak-anak disabilitas, baik dalam hal kurikulum, fasilitas, hingga pelatihan guru. Pendidikan inklusif yang diusung oleh Elva Laksmi bertujuan untuk membangun masyarakat yang lebih adil dan setara, di mana semua anak memiliki hak yang sama untuk mendapatkan pendidikan yang berkualitas, tanpa memandang kondisi fisik atau mental mereka.
6. Yayasan Pendidikan Satu Dunia: Tokoh Pendidikan Berbasis Kemanusiaan
Selain tokoh individual, ada juga lembaga atau yayasan yang memegang peranan penting dalam dunia pendidikan, seperti Yayasan Pendidikan Satu Dunia yang dipelopori oleh tokoh pendidikan seperti M. Yusuf Hadi. Yayasan ini fokus pada peningkatan pendidikan di daerah-daerah terpencil dan memperkenalkan pendidikan berbasis kemanusiaan yang menekankan pada nilai-nilai sosial dan solidaritas.
Melalui berbagai program, Yayasan Pendidikan Satu Dunia berhasil membangun sekolah-sekolah di daerah yang sulit dijangkau, mengatasi hambatan geografis dan ekonomi yang menghalangi akses pendidikan bagi anak-anak di sana. Mereka juga mengembangkan kurikulum yang berbasis pada keterampilan hidup dan kewirausahaan untuk menyiapkan anak-anak agar dapat mandiri dan berkontribusi pada komunitas mereka.
7. Kesimpulan: Tokoh Pendidikan yang Mendorong Perubahan
Tokoh pendidikan terkini memainkan peran yang sangat penting dalam membentuk masa depan dunia pendidikan. Mereka tidak hanya berfokus pada peningkatan kualitas pendidikan, tetapi juga berinovasi untuk memastikan bahwa pendidikan dapat diakses oleh semua lapisan masyarakat. Tokoh-tokoh seperti Nadiem Makarim, Anies Baswedan, Prayoga Satria, dan Elva Laksmi, serta berbagai lembaga pendidikan seperti Yayasan Pendidikan Satu Dunia, telah memberikan kontribusi yang sangat besar dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
Melalui inovasi, kebijakan, dan dedikasi mereka, para tokoh pendidikan ini membantu menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih inklusif, modern, dan relevan dengan kebutuhan zaman. Dengan dukungan mereka, diharapkan generasi mendatang dapat memiliki akses pendidikan yang lebih baik, kompetitif, dan siap menghadapi tantangan dunia yang semakin global.
Penulis: Reniya Hesti Apriyani