“Saya akan membayar berapa pun harganya”: di tengah kebakaran, seorang jutawan meminta bantuan dari petugas pemadam kebakaran swasta dan menyebabkan skandal.

Keith Wasserman, jutawan Amerika, CEO sebuah perusahaan investasi real estate, menyebabkan skandal di jejaring sosial sementara California, tempat dia tinggal, dilanda kebakaran.
Keith Wasserman Memicu Kontroversi Setelah Meminta Bantuan Pemadam Kebakaran Swasta di Tengah Kebakaran
Keith Wasserman, seorang jutawan Amerika dan CEO perusahaan investasi real estat, telah menjadi sorotan setelah meminta bantuan dari petugas pemadam kebakaran swasta saat kebakaran besar melanda California. Dalam sebuah unggahan yang dibagikan melalui platform X (sebelumnya Twitter), Wasserman meminta agar rumahnya di Pacific Palisades dilindungi dengan cara menyewa pemadam kebakaran swasta. “Apakah ada yang punya akses ke petugas pemadam kebakaran swasta untuk melindungi rumah Pacific Palisades kami? Kami perlu bertindak cepat, karena rumah-rumah di sekitar kami terbakar. Saya akan membayar berapa pun harganya. Terima kasih,” tulisnya dalam unggahan tersebut.
Unggahan ini viral dan dilihat hampir satu juta kali dalam beberapa jam, memicu reaksi keras dari banyak pengguna internet. Banyak yang mengecam permintaan tersebut, dengan beberapa berpendapat bahwa tindakan Wasserman hanya mementingkan dirinya sendiri, mengabaikan keselamatan petugas pemadam kebakaran yang akan mempertaruhkan nyawa mereka demi melindungi rumah mewahnya, sementara rumah-rumah tetangganya terbakar.
Kontroversi semakin memanas ketika pengguna X menemukan komentar Wasserman sebelumnya tentang penentangannya terhadap pajak properti. Wasserman, yang merupakan salah satu pendiri dan mitra pengelola Gelt Venture Partners, mengungkapkan pandangannya bahwa sebagai profesional real estat, dia tidak seharusnya membayar pajak properti, yang pada gilirannya digunakan untuk mendanai layanan pemadam kebakaran Los Angeles County. Hal ini semakin memperburuk citranya di mata publik, karena dianggap kontradiktif dengan permintaannya untuk menggunakan layanan pemadam kebakaran yang seharusnya didanai oleh pajak.
Meskipun permintaannya menimbulkan kontroversi, layanan pemadam kebakaran swasta memang tersedia di California, dengan beberapa perusahaan menawarkan perlindungan kebakaran hutan “on-call” untuk penduduk kaya yang memiliki risiko tinggi terhadap kebakaran. Kebakaran yang terjadi sejak 7 Januari telah merenggut nyawa setidaknya lima orang, dan pihak berwenang memperkirakan masih akan ada korban jiwa lainnya. Sementara itu, badai yang menyertai kebakaran mulai melemah, namun peringatan akan angin kencang tetap berlaku hingga hari Jumat.
Reaksi terhadap tindakan Wasserman ini mencerminkan ketegangan sosial yang lebih luas terkait dengan ketidaksetaraan akses terhadap sumber daya penting seperti layanan pemadam kebakaran, yang sering kali dianggap sebagai layanan publik yang harus dinikmati oleh semua warga, tanpa memandang status sosial atau kekayaan.