Apple Bersiap Mengumumkan iPhone SE Terbaru, Akankah Meningkatkan Saham?
Apple dikabarkan akan meluncurkan produk baru dalam waktu dekat, dengan spekulasi yang mengarah pada peluncuran iPhone SE terbaru. Namun, analis Wall Street meragukan bahwa pengumuman ini akan berdampak signifikan pada pergerakan saham perusahaan.
Apple Mengisyaratkan Peluncuran Produk Baru
CEO Apple, Tim Cook, baru-baru ini mengunggah postingan di media sosial yang menyebutkan, “Bersiaplah untuk bertemu dengan anggota keluarga terbaru.” Pernyataan ini semakin memperkuat dugaan bahwa Apple akan mengungkap generasi terbaru dari iPhone SE pada hari Rabu.
Laporan dari Bloomberg sebelumnya juga mengindikasikan bahwa perusahaan teknologi raksasa ini tengah bersiap untuk merilis versi terbaru iPhone SE, sebuah model yang lebih terjangkau dibandingkan seri iPhone utama.
BACA JUGA : Kekecewaan AC Milan Setelah Tersingkir dari Liga Champions oleh Feyenoord
Spesifikasi iPhone SE Terbaru
iPhone SE pertama kali diperkenalkan pada 2016 dan telah mengalami pembaruan pada 2020 dan 2022. Model terbarunya diprediksi akan membawa sejumlah peningkatan, termasuk penghapusan tombol beranda serta integrasi kecerdasan buatan Apple yang didukung oleh chip A18.
Selain itu, ada spekulasi bahwa perangkat ini akan menjadi iPhone pertama yang menggunakan chip modem seluler internal Apple, menggantikan komponen dari Qualcomm. Jika benar, langkah ini dapat berdampak pada bisnis Qualcomm, yang selama ini menyuplai teknologi modem untuk iPhone.
Dampak Peluncuran terhadap Saham Apple
Meskipun peluncuran iPhone SE terbaru dinilai menarik bagi konsumen, analis memperkirakan dampaknya terhadap harga saham Apple tidak akan signifikan. David Vogt, analis dari UBS, menilai Apple dalam posisi Netral dengan target harga $236.
Ia menyatakan bahwa peluncuran iPhone SE kemungkinan besar sudah diperhitungkan dalam estimasi keuangan perusahaan. Bahkan, ia memprediksi model terbaru ini akan dibanderol mulai dari $499, lebih tinggi dibandingkan harga dasar $429 pada model sebelumnya, mengingat peningkatan spesifikasi dan fitur Apple Intelligence.
Performa Saham Apple Saat Ini
Pada perdagangan hari Selasa, saham Apple stabil di angka $244,52. Sepanjang tahun ini, harga sahamnya telah mengalami penurunan sebesar 2,3%, meskipun masih mencatat kenaikan 34% dalam 12 bulan terakhir.
Saat ini, saham Apple diperdagangkan pada 32 kali laba yang diharapkan dalam 12 bulan mendatang, lebih tinggi dibandingkan rata-rata lima tahun sebesar 26,8 kali. Sebagai perbandingan, indeks S&P 500 diperdagangkan pada kelipatan 22,4 kali laba.
BACA JUGA : Apa Itu Danantara? Badan Baru yang Akan Dapat Suntikan Rp358 Triliun dari Prabowo
Dengan valuasi yang cukup tinggi dan ekspektasi pasar yang sudah mengantisipasi peluncuran ini, Apple harus menghadirkan sesuatu yang benar-benar mengejutkan jika ingin mendorong harga sahamnya lebih tinggi.
Penulis:Gilang Ramadhan