Pemuda Sleman Terjebak di Jurang Merapi, Diduga Mendaki Secara Diam-diam
Seorang pemuda asal Sleman berinisial GSS (24) harus dievakuasi tim SAR gabungan setelah terjebak di jurang Kali Talang, Kecamatan Kemalang, Klaten. Lokasi ini berada tak jauh dari puncak Gunung Merapi. Diduga, pemuda tersebut melakukan pendakian secara diam-diam.
Mendaki dari Jalur Tidak Resmi
Jainu, Kaur Perencanaan Pemerintah Desa Balerante, mengungkapkan bahwa GSS mengaku tidak melalui jalur resmi objek wisata Kalitalang. Ia mendaki dari kawasan Bukit Klangon di Sleman dan kemungkinan menyelinap sejak pukul 16.00 WIB pada hari sebelumnya.
BACA JUGA : Nopek Novian Dapat Doa Mengerikan Setelah Ditegur Happy Asmara
“Kalau lewat Kalitalang pasti terdeteksi karena petugas di loket akan memastikan semua pengunjung turun sebelum sore hari,” ujar Jainu, dikutip dari detikJateng, Selasa (18/2/2025).
Keberadaan Diketahui Pengunjung
GSS ditemukan setelah pengunjung Kalitalang melihat keberadaannya di tengah jurang dekat pos 3 jalur tracking. Pemuda itu hanya seorang diri dengan membawa perlengkapan kemping dan sepeda motor. Setelah mendapatkan laporan, tim segera melakukan koordinasi untuk evakuasi.
Proses Evakuasi Tim SAR
Komandan SAR Kabupaten Klaten, Irwan Santoso, menjelaskan bahwa laporan mengenai GSS masuk ke posko SAR pada pukul 07.04 WIB. Saat ditemukan, posisinya tersangkut di tengah jurang dengan ketinggian sekitar 75 meter.
“Korban terjebak di tengah jurang, sekitar 30-50 meter dari dasar,” kata Irwan.
BACA JUGA : Warga Kepri Hadiri Pelantikan Kepala Daerah di Monas untuk Beri Hadiah Gubernur
Proses evakuasi pun dilakukan dengan penuh kehati-hatian untuk memastikan korban dapat diselamatkan dengan selamat. Kejadian ini menjadi pengingat bagi para pendaki untuk selalu mengikuti jalur resmi dan mematuhi aturan demi keselamatan diri sendiri.
Penulis:Gilang Ramadhan