Madura United Kehilangan Fokus di Babak Kedua, Gagal Raih Poin di Kandang

Madura United Takluk dari PSM Makassar di Pekan ke-25 Liga 1
Madura United harus menelan kekalahan pahit setelah dikalahkan PSM Makassar dengan skor 3-0 pada pekan ke-25 Liga 1. Pertandingan yang berlangsung di kandang sendiri pada Minggu (2/3/2025) itu menjadi pukulan bagi tim Laskar Sape Kerrab yang kini semakin terancam di zona degradasi.
Babak Pertama Berimbang, Babak Kedua Kehilangan Fokus
Sejak menit awal pertandingan, Madura United menunjukkan permainan yang cukup solid dan mampu mengimbangi permainan PSM Makassar. Namun, memasuki babak kedua, fokus para pemain mulai menurun, yang akhirnya dimanfaatkan dengan baik oleh PSM untuk mencetak tiga gol ke gawang Adhitya Harlan.
“Kalau saya rasa di pertandingan tadi, di babak kedua khususnya kita sedikit hilang fokus. Terus PSM bisa memanfaatkan setiap peluang yang ada dari gol pertama, gol kedua, dan gol ketiga,” ungkap penjaga gawang Madura United, Adhitya Harlan, dalam sesi jumpa pers usai laga.
Kesalahan yang Harus Segera Dibenahi
Dengan kekalahan ini, Madura United semakin terbenam di papan bawah klasemen sementara. Laskar Sape Kerrab kini tergeser ke peringkat 17 setelah Semen Padang yang berada di atasnya berhasil menahan imbang PSBS Biak.
Kondisi ini membuat Adhitya Harlan dan rekan-rekannya harus segera berbenah jika ingin tetap bertahan di Liga 1.
“Tapi inilah sepak bola, dan ke depannya jika kita ingin terus keluar dari zona merah ini, kita harus terus belajar dari kesalahan-kesalahan seperti ini. Semoga nanti ke depannya Madura bisa lebih baik lagi untuk menghadapi pertandingan selanjutnya,” lanjut Adhitya.
Tantangan Berat di Laga Berikutnya
Madura United akan segera menghadapi tantangan berat di kompetisi internasional. Mereka dijadwalkan melakoni laga babak perempat final AFC Challenge League dengan bertandang ke markas Tainan City FC pada 6 Maret mendatang.
Laga ini menjadi kesempatan bagi Madura United untuk bangkit dan menunjukkan kualitas permainan yang lebih baik. Meski harus bermain di kandang lawan, kemenangan di kompetisi ini bisa menjadi momentum kebangkitan bagi tim yang kini sedang dalam tekanan.
Kekalahan yang Harus Jadi Pelajaran
Kekalahan dari PSM Makassar menjadi alarm bagi Madura United untuk segera memperbaiki performa mereka. Kurangnya fokus di babak kedua harus menjadi bahan evaluasi utama bagi pelatih dan para pemain agar tidak terulang di pertandingan berikutnya.
Dengan semakin ketatnya persaingan di papan bawah, setiap pertandingan menjadi sangat krusial bagi Madura United. Mereka harus berusaha semaksimal mungkin untuk mengumpulkan poin demi menghindari degradasi dan mempertahankan eksistensinya di Liga 1 musim depan.
Kesimpulan: Madura United harus segera bangkit dari kekalahan ini dan fokus menghadapi laga selanjutnya, baik di kompetisi domestik maupun internasional. Pembenahan strategi dan peningkatan fokus menjadi kunci utama agar tim ini bisa kembali meraih kemenangan dan keluar dari zona degradasi.
penulis zanuar farel cristian