Kaldu ayam adalah bahan dasar masakan yang sering digunakan untuk memperkaya rasa berbagai hidangan, mulai dari sup hingga nasi tim. Jika Anda suka memasak, membuat kaldu ayam dalam jumlah besar dan menyimpannya dapat menghemat waktu sekaligus memastikan Anda selalu memiliki bahan yang lezat dan bergizi di dapur. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara membuat kaldu ayam yang kaya rasa serta tips dan trik untuk menyimpannya agar tahan lama tanpa kehilangan kualitas.
Contents
- 1 Mengapa Membuat Kaldu Ayam untuk Disimpan?
- 2 Bahan-Bahan yang Dibutuhkan untuk Membuat Kaldu Ayam
- 3 Langkah-Langkah Cara Membuat Kaldu Ayam untuk Disimpan
- 4 Cara Menyimpan Kaldu Ayam agar Tahan Lama
- 5 Tips dan Trik Membuat Kaldu Ayam untuk Disimpan
- 6 Cara Menggunakan Kaldu Ayam yang Disimpan
- 7 FAQ tentang Cara Membuat Kaldu Ayam untuk Disimpan
Mengapa Membuat Kaldu Ayam untuk Disimpan?
Membuat kaldu ayam sendiri memiliki banyak keunggulan. Selain lebih alami dan bebas dari bahan pengawet, kaldu ayam buatan sendiri kaya akan kolagen dan nutrisi lainnya yang baik untuk kesehatan sendi, pencernaan, serta memperkuat sistem imun. Menyimpan kaldu ayam dalam jumlah besar memungkinkan Anda memiliki stok kaldu yang lezat dan siap pakai kapan saja, sehingga menghemat waktu dan tenaga.
Bahan-Bahan yang Dibutuhkan untuk Membuat Kaldu Ayam
Untuk membuat kaldu ayam yang gurih dan sehat, berikut adalah bahan-bahan utama yang diperlukan:
- Tulang dan Daging Ayam: Bagian punggung, sayap, atau ceker ayam sangat ideal karena kaya kolagen.
- Sayuran Aromatik: Wortel, seledri, dan bawang bombay adalah sayuran dasar yang memberi aroma dan rasa pada kaldu.
- Bumbu dan Rempah: Daun salam, bawang putih, dan merica hitam dapat menambah kedalaman rasa kaldu.
- Air: Secukupnya untuk merendam semua bahan.
Catatan: Hindari menambahkan garam pada kaldu yang akan disimpan untuk jangka panjang, karena garam bisa memengaruhi kesegaran kaldu.
Baca Juga : Review Film: Engine Sentai Go-Onger vs. Gekiranger (2009)
Langkah-Langkah Cara Membuat Kaldu Ayam untuk Disimpan
Setelah semua bahan siap, ikuti langkah-langkah berikut untuk membuat kaldu ayam yang gurih dan tahan lama.
1. Bersihkan dan Siapkan Bahan
Pastikan semua bahan sudah dicuci bersih. Jika menggunakan tulang ayam mentah, Anda bisa memanggangnya sebentar dalam oven atau wajan agar kaldu memiliki rasa yang lebih kaya.
2. Rebus Tulang Ayam dan Buang Kotoran
Masukkan tulang ayam dan daging ke dalam panci besar, lalu tambahkan air hingga semua bahan terendam. Panaskan hingga mendidih. Setelah air mulai mendidih, buang buih atau kotoran yang muncul di permukaan air untuk membuat kaldu tetap jernih.
3. Tambahkan Sayuran dan Rempah-Rempah
Setelah merebus sekitar 15–30 menit, tambahkan sayuran seperti wortel, seledri, dan bawang bombay, serta rempah seperti daun salam dan merica. Sayuran ini akan memberikan rasa dan aroma yang lezat pada kaldu.
4. Rebus dengan Api Kecil Selama Beberapa Jam
Kecilkan api dan biarkan kaldu mendidih perlahan selama 3–4 jam. Proses perebusan yang lama ini akan membantu mengekstrak kolagen dan nutrisi dari tulang, menghasilkan kaldu yang kaya rasa dan bertekstur sedikit kental.
5. Saring dan Dinginkan
Setelah kaldu matang, angkat panci dari api dan biarkan sedikit mendingin. Saring kaldu menggunakan saringan halus untuk memisahkan tulang dan sayuran. Pastikan hanya cairan kaldu yang tertinggal untuk memudahkan penyimpanan.
6. Bagi Kaldu dalam Wadah Penyimpanan
Tuangkan kaldu yang sudah disaring ke dalam wadah-wadah kedap udara. Jika memungkinkan, gunakan wadah kecil atau cetakan es batu agar kaldu lebih mudah diambil dalam porsi kecil sesuai kebutuhan. Dengan begini, Anda bisa mencairkan kaldu dalam jumlah secukupnya tanpa perlu mencairkan seluruh stok.
Cara Menyimpan Kaldu Ayam agar Tahan Lama
Agar kaldu ayam bisa tahan lama dan tetap segar, berikut adalah metode penyimpanan yang efektif:
Di Kulkas
- Masa Simpan: Kaldu ayam dapat disimpan di dalam kulkas selama 3–5 hari.
- Cara: Pastikan kaldu sudah benar-benar dingin sebelum memasukkannya ke dalam kulkas. Simpan dalam wadah kedap udara untuk menghindari kontaminasi dan perubahan rasa.
Di Freezer
- Masa Simpan: Kaldu ayam beku bisa bertahan hingga 3 bulan.
- Cara: Bekukan kaldu dalam wadah kecil atau cetakan es batu. Setelah beku, kaldu bisa dipindahkan ke kantong plastik ziplock agar hemat tempat dan mudah diambil sesuai kebutuhan. Kaldu beku harus dicairkan terlebih dahulu sebelum digunakan dalam masakan.
Tips: Labeli setiap wadah dengan tanggal pembuatan agar Anda selalu tahu berapa lama kaldu sudah disimpan.
Tips dan Trik Membuat Kaldu Ayam untuk Disimpan
Beberapa tips berikut dapat membantu Anda membuat kaldu ayam yang lebih tahan lama dan tetap segar:
- Gunakan Wadah Kedap Udara: Wadah kedap udara mengurangi paparan udara yang bisa menyebabkan kaldu cepat basi.
- Hindari Penggunaan Garam: Garam bisa menurunkan kualitas kaldu saat disimpan dalam waktu lama, jadi tambahkan garam ketika Anda akan menggunakan kaldu dalam masakan.
- Bekukan dalam Cetakan Es Batu: Bekukan kaldu dalam cetakan es batu agar mudah diambil dalam porsi kecil sesuai kebutuhan.
- Jangan Terlalu Banyak Sayuran Berpati: Sayuran seperti kentang atau labu sebaiknya tidak ditambahkan, karena akan membuat kaldu lebih cepat basi.
Cara Menggunakan Kaldu Ayam yang Disimpan
Kaldu ayam yang disimpan bisa digunakan untuk berbagai jenis masakan, antara lain:
- Sup dan Soto: Gunakan kaldu ayam sebagai dasar sup atau soto untuk rasa yang lebih gurih.
- Nasi dan Bubur: Tambahkan kaldu ayam saat memasak nasi atau bubur untuk memperkaya rasa dan gizi.
- Masakan Tumisan: Kaldu ayam bisa digunakan untuk menambah kelembapan dan rasa pada tumisan sayuran atau daging.
- Saus dan Kuah: Kaldu ayam dapat menjadi bahan dasar untuk berbagai jenis saus atau kuah pada hidangan pasta atau ayam.
FAQ tentang Cara Membuat Kaldu Ayam untuk Disimpan
Apakah perlu membuang lemak yang mengapung di atas kaldu? Jika Anda ingin kaldu yang lebih ringan, Anda bisa membuang lemak yang mengapung di atas kaldu. Setelah kaldu didinginkan, lemak akan mengeras dan lebih mudah untuk diangkat.
Bagaimana cara mengetahui kaldu ayam yang sudah basi? Kaldu ayam yang sudah basi biasanya berbau asam atau berubah warna. Jika menemukan tanda-tanda tersebut, sebaiknya buang kaldu dan jangan digunakan.
Apakah kaldu ayam beku perlu dicairkan sebelum digunakan? Ya, sebaiknya kaldu ayam beku dicairkan terlebih dahulu. Anda bisa mencairkannya di kulkas semalaman atau langsung dipanaskan dalam panci kecil.
Berapa lama waktu ideal untuk merebus kaldu ayam agar kaya rasa? Waktu ideal untuk merebus kaldu ayam adalah sekitar 3–4 jam dengan api kecil agar rasa dan nutrisi maksimal.
Apakah boleh menambahkan rempah-rempah lain pada kaldu ayam untuk disimpan? Tentu, Anda bisa menambahkan rempah sesuai selera. Namun, pastikan rempah yang digunakan tidak membuat kaldu cepat basi.
Dapatkah saya membuat kaldu ayam dari ayam mentah dan tulang bekas? Ya, Anda bisa menggunakan ayam mentah atau tulang bekas. Namun, jika menggunakan tulang bekas, pastikan sudah dibersihkan agar rasa kaldu tetap segar.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat membuat kaldu ayam yang tahan lama dan praktis untuk berbagai masakan. Pastikan penyimpanan yang tepat agar kaldu tetap segar dan bergizi kapan pun dibutuhkan. Membuat kaldu ayam sendiri tidak hanya menghemat biaya, tetapi juga memastikan kualitas dan rasa terbaik dalam setiap hidangan Anda!
Penulis : Syarah Agustin