Mewujudkan impian untuk melanjutkan studi di luar negeri tanpa harus memiliki Surat Penerimaan (LoA) Unconditional kini menjadi semakin mungkin. Berbagai beasiswa tersedia bagi calon mahasiswa yang ingin menghindari persyaratan ketat dari LoA Unconditional. Artikel ini akan membahas tujuh beasiswa untuk jenjang S1, S2, dan S3 yang tidak mensyaratkan LoA Unconditional, memudahkan dan memperluas kesempatan pendaftaran.
Baca Juga : Manfaat Daun Pegagan: Keajaiban Alam untuk Kesehatan Anda
1. Global Korean Scholarship – Korea Selatan
Beasiswa Global Korean Scholarship (GKS) menawarkan kesempatan bagi mahasiswa jenjang S1 tanpa memerlukan LoA Unconditional. Persyaratan utamanya adalah berada dalam 20 besar peringkat sekolah, dengan kuota terbatas sebanyak 81 tempat dari seluruh dunia. Beasiswa ini mencakup biaya kuliah dan tunjangan hidup sebesar 900.000 KRW (sekitar Rp 9 juta). Dokumen yang diperlukan meliputi sertifikat pendidikan dan Test of Proficiency in Korean (TOPIK) atau sertifikat berbahasa Korea.
2. Monbukagakusho Scholarship/MEXT – Jepang
Beasiswa Monbukagakusho (MEXT) tersedia untuk jenjang S1, S2, dan S3, dan tidak memerlukan LoA Unconditional. Mahasiswa S1 menerima biaya kuliah, tunjangan hidup sekitar ¥117.000 per bulan (sekitar Rp 15,5 juta), serta tiket pesawat pulang-pergi dan biaya visa pelajar. Persyaratan umum mencakup kelengkapan data diri, ijazah, transkrip nilai, dan dokumen relevan lainnya.
3. Australia Awards Scholarship – Australia
Beasiswa Australia Awards ditawarkan untuk jenjang S1 dan S2. Beasiswa ini mencakup tunjangan hidup sebesar AUD 30.000 per tahun (sekitar Rp 305 juta). Dokumen yang diperlukan termasuk Curriculum Vitae (CV), ijazah, transkrip nilai, sertifikat Bahasa Inggris, dan KTP.
4. Beasiswa Chevening – United Kingdom
Beasiswa Chevening menyediakan kesempatan untuk studi S2 tanpa syarat LoA Unconditional. Persyaratan meliputi pengalaman kerja minimal dua tahun. Beasiswa ini mencakup biaya kuliah, tunjangan hidup, serta akses ke program pengembangan profesional dan jaringan global.
5. New Zealand Scholarship – Selandia Baru
Beasiswa Selandia Baru mencakup biaya kuliah penuh dan uang saku untuk jenjang S2 dan S3. Pelamar yang belum memiliki sertifikat IELTS atau TOEFL masih dapat dipertimbangkan asalkan memiliki kemampuan bahasa Inggris yang memadai.
Baca Juga : Panduan Terbaru tentang Jalur Mandiri ITS: Informasi dan Prosedur Pendaftaran
6. Turkiye Burslari Scholarship – Turki
Beasiswa Turkiye Burslari untuk jenjang S1 hingga S3 menawarkan gratis kuliah dan uang bulanan, misalnya TL 1.000 (sekitar Rp 1 juta) untuk mahasiswa S1. Beasiswa ini tidak memerlukan LoA Unconditional sebagai salah satu persyaratannya.
7. Vlir-Uos – Belgia
Beasiswa Vlir-Uos ditujukan untuk jenjang S2 dan mencakup pembiayaan biaya kuliah, tunjangan sebesar €1.150 per bulan (sekitar Rp 17,7 juta), serta tunjangan logistik, asuransi, akomodasi, dan tiket pesawat. LoA Unconditional tidak menjadi syarat dalam beasiswa ini.
Kesimpulan
Dengan tujuh beasiswa ini, calon mahasiswa yang ingin kuliah di luar negeri tanpa terikat oleh persyaratan LoA Unconditional memiliki banyak pilihan. Setiap beasiswa memiliki persyaratan khusus yang perlu diperhatikan, sehingga penting bagi pelamar untuk melengkapi semua dokumen yang dibutuhkan guna meningkatkan peluang mereka. Semoga artikel ini memberikan informasi berguna dan membantu dalam mewujudkan impian pendidikan internasional Anda.
Penulis : Farid