Rusdi Kirana, pendiri Lion Air, telah resmi dilantik sebagai Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) IV, mewakili Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Setelah pelantikannya pada 3 Oktober 2024 di Gedung MPR-DPR Senayan, Jakarta, Rusdi mengungkapkan bahwa ia akan fokus pada tugasnya di MPR dan sementara waktu menghentikan aktivitas pengelolaan bisnisnya di Lion Air Group.
“Usia saya sudah 61 tahun, dan saya telah menyerahkan tanggung jawab kepada generasi kedua. Sekarang saatnya bagi saya untuk berkontribusi di sini,” ujar Rusdi.
Baca Juga : Mengenal Jurusan Ilmu Komunikasi:Kurikulum, Peluang Kerja, dan Tantangannya
Sebagai salah satu tokoh kaya di Indonesia, Rusdi Kirana dikenal luas sebagai pemimpin maskapai penerbangan murah, Lion Air. Menurut data Forbes, pada tahun 2017, ia menempati posisi ke-33 dalam daftar 50 orang terkaya di Indonesia dengan kekayaan mencapai US$970 juta. Namun, pada tahun 2022, ia berada di posisi ke-38 dengan total kekayaan sebesar US$835 juta.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dilaporkan pada 31 Juli 2024, Rusdi mencatatkan kekayaan sebesar Rp2,6 triliun. Harta tersebut terdiri dari tanah dan bangunan senilai Rp289,09 miliar yang terletak di Jakarta, Singapura, dan Malaysia. Ia juga melaporkan kepemilikan mobil Lexus LM3502 dengan nilai Rp3,03 miliar, serta surat berharga yang totalnya mencapai Rp2,17 triliun. Selain itu, Rusdi memiliki kas dan setara kas sebesar Rp137,31 miliar dan tercatat tidak memiliki utang.
Baca Juga : Universitas Teknokrat Indonesia Rayakan Hari Batik Nasional Melalui Seminar Internasional 4th ICLLLE 2024
Dengan pengalaman dan latar belakangnya yang kuat, Rusdi Kirana diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam perannya di MPR.
Penulis : Asha Damarifa Putri