Medan – Terjadinya peningkatan kasus begal di Kota Medan yang berujung pada kematian salah seorang mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat. Menanggapi hal ini, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa memberikan penjelasan terkait langkah-langkah yang telah diambil oleh pihak kepolisian.
Baca Juga : Mengenal Ragam Penyakit Saraf yang Perlu Diperhatikan
Valentino menjelaskan bahwa pihak kepolisian telah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi fenomena kejahatan jalanan yang mengganggu ketenangan masyarakat di Medan. Ia menekankan, “Kami terus melaksanakan patroli secara rutin bersama instansi terkait untuk mengoptimalkan penanganan kasus begal dan kejahatan lainnya.”
Lebih lanjut, Valentino menyatakan bahwa petugas kepolisian telah menggelar patroli setiap malam sebagai langkah antisipasi terhadap tindakan kejahatan jalanan di kota ini. “Kami telah menerapkan Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) setiap malam, termasuk penugasan Tim Patroli Presisi dan Tim Tawon,” ujarnya pada hari Senin, 19 Juni 2023.
Baca Juga : Cara Memeriksa dan Mengajukan Klaim Jaminan Pensiun BPJS Ketenagakerjaan
Valentino juga menambahkan bahwa pihaknya telah membentuk tim khusus bernama Tim Tawon yang bertugas untuk melakukan patroli malam secara teratur, guna mencegah tindak kejahatan jalanan. “Kami akan terus mengevaluasi semua aspek, termasuk menganalisis faktor-faktor penyebab meningkatnya kejahatan dari berbagai sudut pandang, tidak hanya dari dalam kepolisian, untuk memastikan penanganan yang lebih menyeluruh,” imbuhnya.
Penulis: Diyo