Manchester City ingin menegaskan kembali dominasinya melawan tim-tim Spanyol
Dengan pertemuan yang mengesankan di setiap edisi terbaru, tim yang dipimpin Pep Guardiola ingin menunjukkan bahwa dominasinya atas klub-klub Spanyol masih valid.
Manchester City dan Real Madrid akan bertemu lagi di Liga Champions UEFA, memperpanjang salah satu persaingan paling sengit di turnamen tersebut dalam beberapa tahun terakhir.
Meski tersingkir di perempat final musim lalu, Manchester City mempertahankan rekor positif melawan tim LaLiga. Di kompetisi Eropa, ‘Cityzens’ telah meraih 13 kemenangan, 9 seri dan hanya 10 kekalahan melawan klub-klub Spanyol, dengan rekor mengesankan yakni 9 kemenangan, 4 seri dan hanya 2 kekalahan saat bermain di kandang sendiri. Performa ini membuat Stadion Etihad menjadi benteng yang sulit bagi rival mana pun dari Semenanjung Iberia.
Pada semifinal edisi 2022/23, tim asuhan Guardiola secara meyakinkan mengalahkan Real Madrid dengan skor 4-0 di Manchester lewat penampilan gemilang Bernardo Silva . Klub ini juga telah mencapai hasil kuat melawan tim Spanyol lainnya dalam beberapa tahun terakhir, seperti kemenangan 5-0 atas Sevilla di Piala Super UEFA.
Baca juga:Update Klasemen Liga 1 2024-2025: Malut United Naik Peringkat Usai Bekuk Borneo FC
Tantangan menghentikan Real Madrid
Real Madrid , juara Liga Champions saat ini, telah terbukti menjadi rival yang sangat kompetitif di turnamen ini. Namun, Los Blancos menemui kesulitan saat bertandang ke Etihad. Dalam tiga pertandingan terakhir yang dimainkan di tanah Inggris, tim asuhan Carlo Ancelotti telah kebobolan 9 gol dan hanya mencetak 1 gol, menonjolkan keunggulan Manchester City di kandang sendiri.
Pelatih asal Spanyol ini mampu menerapkan gaya permainannya di pertandingan tingkat tinggi, dan pengetahuannya tentang sepak bola Spanyol telah memungkinkannya menemukan solusi efektif melawan tim-tim LaLiga. Dengan pemain seperti Kevin De Bruyne , Erling Haaland, dan Phil Foden , City akan berusaha untuk menegaskan favoritisme mereka dan melanjutkan kemenangan mereka melawan rival Spanyol.
Baca juga:Conor Hazard Gagalkan Ambisi Quadruple Liverpool, Plymouth Lolos ke Babak Berikutnya
Duel dengan sejarah
Sejak pertemuan pertama mereka di babak penyisihan grup musim 2012/13, Manchester City dan Real Madrid telah terlibat dalam duel Liga Champions yang tak terlupakan. Dengan rekor 4 kemenangan untuk ‘Cityzens’, 3 untuk ‘Merengues’ dan 5 kali seri, keseimbangan sedikit condong ke arah tim Inggris. Namun, pada babak sistem gugur langsung, sejarah lebih memihak tim Madrid.
Bentrokan baru ini tampaknya akan menjadi pertarungan seru lainnya, di mana Manchester City akan mencoba menegaskan kembali dominasi mereka atas tim-tim Spanyol dan melaju dalam perjalanan mereka menuju final Eropa yang baru
nama penulis:devina marva zora