Mengapa Olahraga Pagi Lebih Efektif untuk Menurunkan Berat Badan?
Olahraga adalah salah satu kunci utama untuk menurunkan berat badan, tapi tahukah kamu kalau waktu berolahraga juga bisa memengaruhi hasilnya? Banyak orang percaya bahwa olahraga pagi punya efek yang lebih maksimal dalam membakar lemak dibanding waktu lainnya. Tapi apa benar begitu? Dan kenapa bisa begitu?
Kalau kamu sedang berusaha menurunkan berat badan dan mencari waktu terbaik untuk berolahraga, yuk simak penjelasan lengkapnya berikut ini!
Apakah Waktu Olahraga Bisa Mempengaruhi Penurunan Berat Badan?
Jawabannya: ya, bisa.
Meskipun olahraga kapan saja tetap bagus untuk kesehatan, namun penelitian menunjukkan bahwa olahraga pagi cenderung memberikan hasil lebih optimal untuk kamu yang ingin membakar lemak dan menurunkan berat badan.
Bukan berarti olahraga siang atau malam tidak efektif, tapi tubuh punya ritme biologis alami (disebut juga circadian rhythm) yang memengaruhi metabolisme, energi, dan hormon. Nah, olahraga pagi bisa “menyatu” lebih baik dengan ritme ini untuk mendukung penurunan berat badan.
Baca Juga : Ide DIY Dekorasi Rumah dari Barang Bekas
Apa Saja Manfaat Olahraga Pagi untuk Membakar Lemak?
Berikut ini beberapa alasan kenapa olahraga pagi lebih efektif untuk menurunkan berat badan:
1. Membakar Lemak Lebih Banyak dalam Kondisi Perut Kosong
Olahraga pagi, terutama sebelum sarapan, memaksa tubuh menggunakan cadangan lemak sebagai sumber energi karena kadar gula darah masih rendah. Ini dikenal sebagai fasted cardio, dan menurut beberapa studi, ini bisa membantu membakar lemak lebih efektif.
2. Meningkatkan Metabolisme Sepanjang Hari
Olahraga di pagi hari bisa meningkatkan metabolisme tubuh selama beberapa jam setelahnya. Artinya, kamu bisa membakar kalori lebih banyak bahkan saat sudah selesai olahraga. Efek ini disebut juga sebagai EPOC (excess post-exercise oxygen consumption).
3. Bantu Mengontrol Nafsu Makan
Setelah olahraga, tubuh memproduksi hormon seperti endorfin dan dopamin yang bisa meningkatkan mood dan mengurangi keinginan ngemil atau makan berlebihan. Olahraga pagi membantu kamu lebih disiplin dalam memilih makanan sepanjang hari.
4. Meningkatkan Energi dan Fokus
Olahraga pagi bisa jadi “starter pack” terbaik untuk hari yang produktif. Energi meningkat, otak jadi lebih fokus, dan suasana hati pun lebih stabil. Ketika kamu merasa baik secara mental, kamu lebih termotivasi untuk menjaga pola makan sehat.
Apakah Harus Olahraga Berat di Pagi Hari?
Enggak kok! Olahraga pagi nggak harus langsung jogging 10 km atau angkat beban berat. Yang penting adalah konsistensi dan gerak yang cukup.
Contoh olahraga pagi yang bisa kamu lakukan:
- Jalan cepat atau jogging ringan 30 menit
- Senam aerobik atau kardio di rumah
- Bersepeda
- Yoga atau stretching
- Skipping (lompat tali)
Pilih aktivitas yang kamu suka agar bisa dilakukan rutin. Jangan lupa, pemanasan tetap penting ya!
Baca Juga : Apa Itu NAT dan Bagaimana Cara Kerjanya?
Bagaimana Cara Memulai Kebiasaan Olahraga Pagi?
Kalau kamu bukan tipe “morning person”, memulai olahraga pagi bisa terasa berat. Tapi coba tips ini agar transisi lebih mudah:
- Tidur lebih awal di malam hari
- Siapkan pakaian olahraga dari malam sebelumnya
- Pasang alarm dan letakkan jauh dari tempat tidur
- Mulai dengan durasi pendek (15–20 menit saja)
- Lakukan aktivitas yang ringan dan menyenangkan
Dengan membiasakan diri secara perlahan, lama-lama tubuh akan terbiasa bangun lebih pagi dan siap bergerak.
Apakah Olahraga Pagi Cocok untuk Semua Orang?
Tidak semua orang cocok dengan olahraga pagi. Jika kamu merasa lebih berenergi di sore atau malam hari, itu juga tidak masalah. Yang terpenting adalah konsistensi dan kesesuaian dengan jadwal harian kamu.
Tapi jika target utamamu adalah menurunkan berat badan dan kamu ingin hasil maksimal, olahraga pagi bisa jadi pilihan terbaik.
Penulis : Emi Kurniasih.