Mengenal Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar: Kurikulum, Peluang Kerja, dan Tantangannya

Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar

c Program ini tidak hanya fokus pada penguasaan materi akademik, tetapi juga pada pengembangan keterampilan pedagogis dan psikologis yang diperlukan untuk mendidik anak-anak usia dini. Mahasiswa jurusan ini akan dilatih untuk menjadi pengajar yang mampu menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan dan mendukung perkembangan holistik siswa.

Dalam kurikulumnya, Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar menggabungkan studi tentang teori dan praktik pendidikan. Mahasiswa akan mempelajari berbagai mata kuliah yang mencakup psikologi perkembangan anak, metodologi pengajaran, pendidikan inklusif, serta strategi pembelajaran khusus untuk anak usia sekolah dasar. Mereka juga akan dibekali dengan pengetahuan tentang kurikulum nasional dan cara mengintegrasikan teknologi dalam pembelajaran.

Selain itu, praktik lapangan atau magang menjadi komponen penting dalam pendidikan di jurusan ini. Mahasiswa akan memiliki kesempatan untuk mengajar langsung di sekolah-sekolah dasar, baik dalam bentuk pengajaran individu maupun kelompok. Pengalaman ini membantu mereka mengembangkan keterampilan komunikasi, manajemen kelas, dan pemahaman tentang dinamika belajar siswa secara nyata.

Jurusan ini juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pendidikan formal dan non-formal. Mahasiswa diajak untuk terlibat dalam kegiatan ekstrakurikuler dan program pengembangan karakter untuk membantu siswa dalam aspek sosial, emosional, dan moral. Hal ini sesuai dengan visi pendidikan holistik yang mencakup tidak hanya akademik, tetapi juga aspek pengembangan kepribadian dan keterampilan sosial siswa.

Baca juga:Mengenal Jurusan pendidikan pancasila dan kewarganegaraan: Kurikulum, Peluang Kerja, dan Tantangannya

Lulusan Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar memiliki berbagai peluang karir yang luas. Mereka dapat bekerja sebagai guru di sekolah dasar negeri maupun swasta, di mana mereka bertanggung jawab untuk mengajar berbagai mata pelajaran sesuai dengan kurikulum yang berlaku. Selain itu, mereka juga dapat mengambil peran sebagai koordinator atau pengembang kurikulum, supervisor pendidikan, atau administrator sekolah.

Pilihan karir lain termasuk menjadi penulis buku-buku pendidikan atau bahan ajar, konsultan pendidikan, atau pengembang program pelatihan untuk guru. Dalam konteks globalisasi, lulusan juga dapat menjelajahi kesempatan untuk mengajar di luar negeri atau terlibat dalam proyek pendidikan internasional.

Keberadaan lulusan Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar sangat penting dalam memastikan kualitas pendidikan dasar yang merata dan berkualitas di seluruh negeri. Mereka adalah garda terdepan dalam membentuk generasi muda yang cerdas, kreatif, dan berpotensi untuk mengambil peran penting dalam pembangunan bangsa. Dengan dedikasi, kompetensi, dan semangat untuk terus belajar, lulusan jurusan ini tidak hanya menjadi guru, tetapi juga agen perubahan dalam dunia pendidikan.

Mata Kuliah di Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Mata kuliah di Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) umumnya terbagi menjadi beberapa kelompok, yaitu:

1. Mata Kuliah Dasar:

• Pendidikan Dasar: Meliputi konsep dasar pendidikan, sejarah pendidikan, dan tujuan pendidikan.
• Pedagogi: Mempelajari teori dan metode pembelajaran di sekolah dasar.
• Psikologi Pendidikan: Mempelajari tentang perkembangan anak dan proses belajar mengajar.
• Bimbingan dan Konseling: Mempelajari tentang cara membantu siswa dalam mengatasi masalah belajar dan perkembangan.
• Kurikulum dan Pembelajaran SD: Mempelajari tentang kurikulum pendidikan dasar dan bagaimana menerapkannya dalam pembelajaran.
• Media Pembelajaran: Mempelajari tentang berbagai media pembelajaran yang dapat digunakan di sekolah dasar.
• Evaluasi Pembelajaran: Mempelajari tentang teknik penilaian dalam pembelajaran di sekolah dasar.

2. Mata Kuliah Kependidikan Kejuruan:

• Metode Pembelajaran Bidang Ilmu: Mempelajari tentang metode pembelajaran yang sesuai untuk berbagai bidang ilmu di sekolah dasar, seperti matematika, bahasa Indonesia, sains, dan IPS.
• Pengembangan Bahan Ajar: Mempelajari tentang cara mengembangkan bahan ajar yang efektif untuk pembelajaran di sekolah dasar.
• Praktik Mengajar Mikro: Menerapkan teori dan metode pembelajaran dalam praktik mengajar di kelas.
• Praktik Mengajar Makro: Menerapkan teori dan metode pembelajaran dalam praktik mengajar di sekolah selama satu semester.

3. Mata Kuliah Pilihan:

• Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus: Mempelajari tentang cara mendidik anak berkebutuhan khusus di sekolah dasar.
• Pendidikan Inklusif: Mempelajari tentang konsep pendidikan inklusif dan bagaimana menerapkannya di sekolah dasar.
• Teknologi Pendidikan: Mempelajari tentang penggunaan teknologi dalam pembelajaran di sekolah dasar.
• Manajemen Sekolah: Mempelajari tentang cara mengelola sekolah yang efektif.
• Bahasa Inggris untuk SD: Mempelajari tentang cara mengajar bahasa Inggris di sekolah dasar.

Daftar mata kuliah di atas dapat berbeda-beda di setiap universitas.

Berikut beberapa sumber informasi mengenai mata kuliah di Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar:

• Universitas Sebelas Maret (UNS): https://ocw.uns.ac.id/
• Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS): https://pend-pgsd.ums.ac.id/
• Universitas Diponegoro (Undip): https://www.undip.ac.id/akademik/penyelenggaraan-pendidikan-dengan-sistem-kredit-semester
• Universitas Negeri Yogyakarta (UNY): https://pjkr.fikk.uny.ac.id/en/kurikulum-prodi-pendidikan-guru-sekolah-dasar-pendidikan-jasmani-pgsd-penjas

Daftar Peluang atau Prospek Kerja Lulusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Lulusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar memiliki berbagai peluang karir yang luas dan penting dalam dunia pendidikan. Berikut adalah beberapa prospek kerja yang bisa dijalani oleh lulusan ini:

1. Guru Sekolah Dasar: Peluang utama bagi lulusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar adalah menjadi guru di sekolah dasar, baik negeri maupun swasta. Mereka akan mengajar berbagai mata pelajaran sesuai dengan kurikulum nasional, mengelola kelas, dan membimbing perkembangan akademik serta sosial siswa.
2. Guru Pengampu Mata Pelajaran Khusus: Selain mengajar di kelas, lulusan juga dapat menjadi guru pengampu mata pelajaran khusus seperti seni, olahraga, atau bahasa asing di tingkat sekolah dasar.
3. Guru Pembimbing: Di beberapa sekolah, terdapat posisi guru pembimbing yang bertugas membantu siswa dalam mengatasi kesulitan belajar atau memberikan bimbingan karir.
4. Koordinator Kurikulum: Lulusan dapat memilih untuk menjadi koordinator kurikulum di sekolah, yang bertanggung jawab untuk mengembangkan dan mengevaluasi kurikulum serta memastikan implementasinya sesuai dengan standar pendidikan.
5. Supervisor Pendidikan: Sebagai supervisor pendidikan, lulusan bisa terlibat dalam mengawasi dan memberikan dukungan kepada guru-guru di sekolah untuk meningkatkan kualitas pengajaran dan pembelajaran.
6. Pengembang Materi Pembelajaran: Banyak perusahaan atau lembaga pendidikan yang membutuhkan pengembang materi pembelajaran untuk membuat buku-buku atau bahan ajar yang inovatif dan sesuai dengan kebutuhan siswa.
7. Penulis Buku Pelajaran: Lulusan juga dapat bekerja sebagai penulis buku pelajaran atau konten pendidikan untuk berbagai tingkatan sekolah dasar.
8. Konsultan Pendidikan: Ada peluang untuk menjadi konsultan pendidikan di lembaga pendidikan, penerbit, atau lembaga swadaya masyarakat (LSM) yang fokus pada pengembangan pendidikan.
9. Pengelola Program Pendidikan: Lulusan juga dapat terlibat dalam pengelolaan program-program pendidikan di lembaga pemerintah, organisasi non-profit, atau lembaga internasional.
10. Pengajar di Luar Negeri: Beberapa organisasi pendidikan atau lembaga internasional menyediakan kesempatan untuk mengajar di luar negeri, memperluas pengalaman mengajar serta memahami pendidikan di berbagai konteks global.
11. Wirausaha Pendidikan: Sebagai wirausaha, lulusan dapat membuka lembaga pendidikan, bimbingan belajar, atau kursus tambahan untuk anak-anak.
12. Pengembang Teknologi Pendidikan: Dalam era digital, ada juga peluang untuk menjadi pengembang teknologi pendidikan, menciptakan atau mengelola platform digital untuk pembelajaran yang interaktif dan inovatif.

Lulusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar memiliki peran strategis dalam membentuk generasi muda yang berkualitas dan siap menghadapi tantangan masa depan. Dengan keterampilan pedagogis, pemahaman tentang perkembangan anak, dan dedikasi untuk memberikan pendidikan yang berkualitas, mereka berkontribusi besar dalam meningkatkan taraf pendidikan nasional serta memberikan dampak positif dalam masyarakat.

Para Tokoh di Indonesia yang Sukses Lulusan Jurusan Kuliah Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Berikut beberapa tokoh di Indonesia yang sukses dan merupakan lulusan Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD):

1. Anies Baswedan: Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia, dan saat ini menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Anies Baswedan menempuh pendidikan S1 di Jurusan PGSD Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).

2. Najwa Shihab: Jurnalis, presenter, dan pendiri Narasi TV. Najwa Shihab menempuh pendidikan S1 di Jurusan PGSD Universitas Indonesia (UI).

3. Nadin Amizah: Penyanyi dan penulis lagu. Nadin Amizah menempuh pendidikan S1 di Jurusan PGSD Universitas Negeri Jakarta (UNJ).

4. Maudy Ayunda: Aktris, penyanyi, dan penulis. Maudy Ayunda menempuh pendidikan S1 di Jurusan PGSD Universitas Oxford, Inggris.

5. Dian Sastrowardoyo: Aktris, produser film, dan aktivis. Dian Sastrowardoyo menempuh pendidikan S1 di Jurusan PGSD Universitas Indonesia (UI).

6. Gita Gutawa: Penyanyi, pianis, dan komposer. Gita Gutawa menempuh pendidikan S1 di Jurusan PGSD Universitas Negeri Jakarta (UNJ).

7. Najwa Shihab: Jurnalis, presenter, dan pendiri Narasi TV. Najwa Shihab menempuh pendidikan S1 di Jurusan PGSD Universitas Indonesia (UI).

8. Dewi Sandra: Penyanyi dan aktris. Dewi Sandra menempuh pendidikan S1 di Jurusan PGSD Universitas Kristen Maranatha.

9. Indra Brasco: Penyanyi dan aktor. Indra Brasco menempuh pendidikan S1 di Jurusan PGSD Universitas Negeri Jakarta (UNJ).

10. Prilly Latuconsina: Aktris dan penyanyi. Prilly Latuconsina menempuh pendidikan S1 di Jurusan PGSD Universitas Bina Nusantara (Binus).

Perlu diingat bahwa daftar ini tidak lengkap dan masih banyak tokoh lain yang sukses dengan latar belakang pendidikan PGSD. Kesuksesan mereka menunjukkan bahwa lulusan PGSD memiliki potensi untuk mencapai kesuksesan di berbagai bidang, tidak hanya sebagai guru.

Berikut beberapa kunci sukses bagi lulusan PGSD:

• Memiliki passion dan dedikasi yang tinggi terhadap pendidikan.
• Terus belajar dan mengembangkan diri.
• Kreatif dan inovatif dalam mengajar.
• Membangun hubungan yang baik dengan siswa, orang tua, dan rekan kerja.
• Bersikap profesional dan bertanggung jawab.

Dengan kerja keras dan ketekunan, lulusan PGSD dapat meraih kesuksesan di bidang apa pun yang mereka pilih.

tuneshare

more_vert

Tantangan yang Dihadapi Lulusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Lulusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) menghadapi beberapa tantangan di era sekarang, antara lain:

1. Ketatnya Persaingan dalam Memperoleh Pekerjaan:

• Jumlah lulusan PGSD terus bertambah, namun jumlah lowongan pekerjaan sebagai guru sekolah dasar masih terbatas.
• Lulusan PGSD perlu memiliki nilai yang tinggi, pengalaman mengajar, dan keterampilan tambahan untuk dapat bersaing dalam mendapatkan pekerjaan.

2. Rendahnya Gaji Guru:

• Gaji guru di Indonesia masih tergolong rendah dibandingkan dengan profesi lain.
• Hal ini dapat menjadi faktor pendorong bagi guru untuk mencari pekerjaan sampingan atau meninggalkan profesi guru.

3. Beban Kerja yang Tinggi:

• Guru memiliki beban kerja yang tinggi, tidak hanya mengajar tetapi juga harus mengurus administrasi, mengikuti rapat, dan melakukan kegiatan lain yang terkait dengan sekolah.
• Hal ini dapat menyebabkan stres dan kelelahan bagi guru.

4. Kurangnya Dukungan dari Pemerintah:

• Pemerintah masih belum memberikan dukungan yang optimal bagi guru, seperti dalam hal peningkatan gaji, tunjangan, dan pelatihan.
• Kurangnya dukungan ini dapat membuat guru merasa kurang dihargai dan dihormati.

5. Rendahnya Minat Siswa terhadap Profesi Guru:

• Minat siswa terhadap profesi guru masih rendah.
• Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti gaji yang rendah, beban kerja yang tinggi, dan kurangnya prestise profesi guru.

6. Tantangan dalam Kurikulum:

• Kurikulum pendidikan di Indonesia sering berubah, sehingga guru harus selalu beradaptasi dan mengikuti perkembangan terbaru.
• Guru perlu memiliki kemampuan untuk mengembangkan bahan ajar dan metode pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum terbaru.

7. Tantangan dalam Membangun Karakter Siswa:

• Membangun karakter siswa merupakan salah satu tugas penting guru.
• Namun, hal ini tidak mudah dilakukan karena banyak faktor yang mempengaruhinya, seperti latar belakang keluarga, lingkungan sosial, dan pengaruh media.

8. Tantangan dalam Menghadapi Perkembangan Teknologi:

• Perkembangan teknologi yang pesat membawa perubahan dalam dunia pendidikan.
• Guru perlu memiliki kemampuan untuk menggunakan teknologi dalam pembelajaran agar dapat mengikuti perkembangan zaman.

Walaupun terdapat beberapa tantangan, menjadi guru sekolah dasar adalah profesi yang mulia dan penting. Guru memiliki peran penting dalam mencerdaskan bangsa dan membangun generasi penerus bangsa yang berkualitas.

Berikut beberapa tips bagi lulusan PGSD untuk menghadapi tantangan di atas:

• Tingkatkan prestasi akademik: Nilai yang tinggi akan menjadi nilai tambah dalam melamar pekerjaan.
• Ikuti pelatihan dan seminar: Pelatihan dan seminar dapat membantu guru untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya.
• Bangun jaringan dengan guru lain: Jaringan dengan guru lain dapat membantu guru untuk mendapatkan informasi tentang lowongan pekerjaan dan berbagi pengalaman.
• Gunakan teknologi dalam pembelajaran: Teknologi dapat membantu guru untuk membuat pembelajaran lebih menarik dan efektif.
• Bersikaplah kreatif dan inovatif: Guru harus selalu kreatif dan inovatif dalam mengembangkan metode pembelajaran dan bahan ajar.
• Bangunlah hubungan yang baik dengan siswa dan orang tua: Hubungan yang baik dengan siswa dan orang tua akan membuat guru merasa lebih dihargai dan dihormati.
• Bersabarlah dan pantang menyerah: Menjadi guru adalah profesi yang membutuhkan kesabaran dan ketekunan.

Daftar Universitas Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar Terbaik di Indonesia

Berikut adalah beberapa universitas di Indonesia yang memiliki program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar yang terkenal dan dianggap baik:

1. Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) – Yogyakarta
   • Program Studi: Pendidikan Guru Sekolah Dasar
2. Universitas Negeri Jakarta (UNJ) – Jakarta
   • Program Studi: Pendidikan Guru Sekolah Dasar
3. Universitas Negeri Malang (UM) – Malang
   • Program Studi: Pendidikan Guru Sekolah Dasar
4. Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) – Bandung
   • Program Studi: Pendidikan Guru Sekolah Dasar
5. Universitas Sebelas Maret (UNS) – Surakarta
   • Program Studi: Pendidikan Guru Sekolah Dasar
6. Universitas Negeri Semarang (UNNES) – Semarang
   • Program Studi: Pendidikan Guru Sekolah Dasar
7. Institut Teknologi Bandung (ITB) – Bandung
   • Program Studi: Pendidikan Guru Sekolah Dasar
8. Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) – Salatiga
   • Program Studi: Pendidikan Guru Sekolah Dasar
9. Universitas Katolik Soegijapranata (UNIKA) – Semarang
   • Program Studi: Pendidikan Guru Sekolah Dasar
10. Universitas Sanata Dharma (USD) – Yogyakarta
    • Program Studi: Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Universitas-universitas di atas dikenal karena memiliki fakultas pendidikan yang berkualitas serta fasilitas yang mendukung bagi mahasiswa dalam mempersiapkan diri menjadi pendidik yang kompeten di tingkat pendidikan dasar. Pilihan universitas terbaik dapat disesuaikan dengan preferensi pribadi, lokasi, dan keunggulan akademik yang ditawarkan oleh masing-masing institusi.

Lowongan Program Magang Mahasiswa Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Berikut beberapa platform yang dapat kamu gunakan untuk mencari lowongan program magang bagi mahasiswa Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD):

Situs web lowongan pekerjaan:

• Indeed: https://id.indeed.com/q-magang-lowongan.html
• Jobstreet: https://www.jobstreet.co.id/id/internship-magang-jobs
• LinkedIn: https://www.linkedin.com/groups/4483868/
• Karir.com: http://www.karir-guru.com/
• Glints: https://glints.com/id/find-jobs/loker-magang-internship

Situs web Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi:

• Kampus Merdeka: https://kampusmerdeka.kemdikbud.go.id/progam/magang
• Program Magang Bersertifikat (PMB): https://kampusmerdeka.kemdikbud.go.id/progam/magang

Situs web universitas dan sekolah:

• Universitas tempat kamu kuliah: Banyak universitas yang memiliki situs web lowongan kerja khusus untuk mahasiswanya.
• Sekolah tempat kamu ingin magang: Beberapa sekolah dasar menawarkan program magang bagi mahasiswa PGSD.

Media sosial:

• Grup Facebook dan LinkedIn: Ada banyak grup Facebook dan LinkedIn yang fokus pada lowongan pekerjaan dan magang di bidang pendidikan.
• Instagram: Beberapa sekolah dan organisasi pendidikan sering memposting lowongan magang di akun Instagram mereka.

Tips mencari lowongan magang:

• Gunakan kata kunci yang tepat: Saat mencari lowongan magang, gunakan kata kunci yang relevan dengan Jurusan PGSD, seperti “magang PGSD”, “magang guru SD”, “magang mengajar”, dan lain sebagainya.
• Persempit pencarian: Kamu dapat mempersempit pencarian lowongan magang berdasarkan lokasi, jenis sekolah, dan durasi magang.
• Sesuaikan CV dan surat lamaran: Pastikan CV dan surat lamaran kamu disesuaikan dengan lowongan magang yang kamu lamar. Tunjukkan kepada sekolah atau organisasi bahwa kamu memiliki minat dan kualifikasi yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
• Bangun jaringan: Bangunlah jaringan dengan guru, dosen, dan profesional di bidang pendidikan. Hal ini dapat membantumu menemukan lowongan magang yang tidak dipublikasikan secara luas.

Berikut beberapa contoh lowongan program magang untuk mahasiswa Jurusan PGSD:

• Magang Guru di Sekolah Dasar Negeri 1: Lowongan ini dapat kamu temukan di situs web sekolah atau di platform lowongan pekerjaan seperti Indeed dan Jobstreet.
• Magang Asisten Penelitian di Lembaga Penelitian Pendidikan: Lowongan ini dapat kamu temukan di situs web lembaga penelitian atau di platform lowongan pekerjaan seperti LinkedIn dan Glints.
• Magang Pengembang Kurikulum di Yayasan Pendidikan: Lowongan ini dapat kamu temukan di situs web yayasan pendidikan atau di platform lowongan pekerjaan seperti Karir.com.

Tips tambahan:

• Siapkan diri dengan baik sebelum mengikuti proses seleksi magang. Pelajari tentang sekolah atau organisasi yang kamu lamar, dan persiapkan diri untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang mungkin diajukan dalam proses interview.
• Bersikaplah proaktif dan antusias selama magang. Tunjukkan kepada guru dan staf sekolah bahwa kamu ingin belajar dan berkontribusi pada sekolah.
• Jaga hubungan baik dengan guru dan staf sekolah. Hal ini dapat membantumu mendapatkan rekomendasi kerja setelah selesai magang.

Rekomendasi Beasiswa Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Untuk mahasiswa yang ingin mengejar karir sebagai guru sekolah dasar, ada beberapa opsi beasiswa yang dapat dipertimbangkan untuk mendukung pendidikan mereka. Berikut adalah beberapa rekomendasi beasiswa yang mungkin sesuai:

1. Beasiswa Bidikmisi: Program beasiswa dari pemerintah Indonesia untuk mahasiswa tidak mampu yang memiliki potensi akademik. Beasiswa ini mencakup biaya pendidikan, biaya hidup, dan buku-buku.
2. Beasiswa PPA (Peningkatan Prestasi Akademik): Beasiswa dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI untuk mahasiswa dengan prestasi akademik yang tinggi, termasuk mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar.
3. Beasiswa LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan): Beasiswa dari pemerintah Indonesia untuk studi S2 dan S3 di dalam maupun luar negeri, termasuk dalam bidang pendidikan.
4. Beasiswa dari Perguruan Tinggi: Banyak perguruan tinggi di Indonesia menawarkan beasiswa akademik baik untuk mahasiswa baru maupun yang sedang menjalani studi, termasuk untuk program Pendidikan Guru Sekolah Dasar.
5. Beasiswa dari Yayasan atau Perusahaan: Yayasan dan perusahaan seringkali menyediakan beasiswa untuk mendukung pendidikan, termasuk untuk program Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Misalnya, beasiswa dari perusahaan swasta yang berkomitmen pada pendidikan.
6. Beasiswa dari Organisasi Non-Pemerintah (NGO): Beberapa NGO yang fokus pada pendidikan juga dapat menawarkan beasiswa untuk mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar, terutama yang memiliki visi untuk meningkatkan kualitas pendidikan di tingkat dasar.
7. Beasiswa Spesifik dari Institusi Pendidikan: Beberapa institusi pendidikan mungkin memiliki beasiswa khusus untuk mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar yang menunjukkan potensi akademik dan komitmen dalam bidang pendidikan.

Pastikan untuk selalu memantau informasi terbaru dari sumber-sumber resmi seperti website resmi institusi pendidikan, yayasan, atau lembaga yang menawarkan beasiswa. Persiapkan dokumen-dokumen yang diperlukan dengan baik dan perhatikan tenggat waktu pendaftaran untuk meningkatkan peluang mendapatkan beasiswa yang diinginkan.

penulis:zahra