452 total views, 2 views today
Meningkatkan Pembuatan Konten Edukasi di Universitas Terknokrat Indonesia pelajari bagaimana Universitas Teknokrat Indonesia melatih siswa dan operator sekolah untuk membuat konten pendidikan yang menarik untuk situs web mereka, menjadikan pendidikan lebih mudah diakses dan menarik.
Baca Juga : Prestasi Memukau: Mahasiswa Universitas Teknokrat Indonesia Juara Lomba Esai Matematika Nasional
Daftar Isi
Perkenalan
Di era digital saat ini, institusi pendidikan semakin menyadari pentingnya kehadiran online yang kuat. Salah satu institusi yang memimpin dalam hal ini adalah Universitas Teknokrat Indonesia. Artikel ini mengeksplorasi bagaimana universitas terkemuka di Lampung ini terlibat aktif dalam meningkatkan produksi konten pendidikan melalui program pelatihan yang ditujukan untuk siswa dan operator sekolah. Mari selami detail dari inisiatif menarik ini.
Program Pelatihan Universitas Terknokrat Indonesia
Pemberdayaan Siswa dan Operator Sekolah
Program yang diberi nama “Sekolah Binaan” yang diselenggarakan oleh Universitas Teknokrat Indonesia ini menjadi secercah harapan bagi SMA Negeri 1 Semaka di Tanggamus. Ini adalah inisiatif komprehensif yang dirancang untuk membekali siswa dan operator sekolah dengan keterampilan yang diperlukan untuk membuat konten pendidikan untuk situs web sekolah mereka.
Tim yang Beragam
Aspek penting dari program ini adalah beragamnya tim profesional dan mahasiswa yang terlibat. Para ahli seperti Suprayogi, M.Hum, Arief Budiman, M.Cs, dan Budi Eko Pranoto, M.Hum, meminjamkan keahliannya. Sementara mahasiswa berbakat seperti Galuh Budi Swastika, Bagas Maulana, Sodikin, dan Lily Lestari turut aktif berpartisipasi.
Antusiasme Mahasiswa
Suprayogi dari tim Universitas Teknokrat Indonesia menyoroti antusias mahasiswa yang mengikuti program tersebut. Para siswa ini sangat ingin memperoleh keterampilan berharga yang dapat membuat perbedaan. Hingga saat ini, masih banyak siswa yang belum memanfaatkan secara maksimal kemampuan menulisnya untuk website sekolahnya. Melalui pelatihan ini, mereka berupaya menciptakan konten yang bernilai dan menarik bagi sesama mahasiswa dan pembaca milenial.
Membuat Konten yang Menarik
Salah satu tujuan inti program ini adalah untuk memungkinkan siswa menghasilkan konten yang menarik. Konten ini harus memiliki kekuatan untuk memikat dan beresonansi dengan pembacanya. Operator sekolah, menurut Suprayogi, juga merasakan manfaat dari pelatihan ini. Mereka mempunyai komitmen baru untuk meningkatkan kualitas konten yang mereka unggah, memastikan peningkatan keseluruhan situs web sekolah.
Sebuah Visi untuk Masa Depan
Mahathir Muhammad, SE, MM, Wakil Rektor I Universitas Teknokrat Indonesia, menekankan pentingnya program ini. Dia menunjukkan bahwa situs web sekolah sering kali luput dari perhatian karena gagal menyediakan konten yang berharga dan viral. Namun, ada potensi yang belum dimanfaatkan di sekolah yang dapat disebarkan tidak hanya kepada komunitas sekolah tetapi juga dengan media arus utama.Dr Mahathir lebih lanjut menekankan perlunya konten tidak hanya mendidik tetapi juga disesuaikan dengan audiensnya. Selain pendidikan, media juga berfungsi sebagai platform hiburan. Oleh karena itu, konteks konten harus selaras dengan dunia pendidikan, menawarkan keseimbangan antara informasi dan hiburan.
FAQ
Apa itu program “Sekolah Binaan”?
Program “Sekolah Binaan” merupakan inisiatif Universitas Teknokrat Indonesia yang bertujuan untuk melatih siswa dan operator sekolah dalam membuat konten pendidikan untuk website sekolah mereka.
Siapa saja yang terlibat dalam program pelatihan?
Program ini melibatkan tim yang beragam, antara lain tenaga profesional seperti Suprayogi, M.Hum, Arief Budiman, M.Cs, dan Budi Eko Pranoto, M.Hum, serta mahasiswa seperti Galuh Budi Swastika, Bagas Maulana, Sodikin, dan Lily Lestari.
Mengapa program ini penting?
Program ini penting karena memberdayakan siswa dan operator sekolah untuk membuat konten pendidikan yang menarik, meningkatkan kualitas situs web sekolah, dan menjadikan pendidikan lebih mudah diakses.
Keterampilan apa yang diperoleh siswa melalui program ini?
Siswa memperoleh keterampilan dalam pembuatan konten, membuat tulisan mereka lebih menarik dan menarik bagi rekan-rekan mereka dan pembaca milenial.
Apa manfaat program ini bagi operator sekolah?
Operator sekolah mendapat manfaat dari program ini dengan mempelajari cara meningkatkan kualitas konten yang mereka unggah ke situs web sekolah mereka, sehingga menghasilkan peningkatan situs web secara keseluruhan.
Apa visi Dr. Mahathir Muhammad untuk program ini?
Dr Mahathir Muhammad membayangkan bahwa program ini akan membantu situs web sekolah mendapatkan lebih banyak pengakuan dengan menyediakan konten yang berharga dan viral. Ia juga menekankan pentingnya menyelaraskan konten dengan kepentingan penonton.
Kesimpulan
Program “Sekolah Binaan” Universitas Teknokrat Indonesia adalah contoh cemerlang bagaimana institusi pendidikan dapat berkontribusi aktif dalam menghasilkan konten pendidikan berkualitas tinggi. Dengan memberdayakan siswa dan operator sekolah, program ini tidak hanya meningkatkan kehadiran online sekolah namun juga memastikan bahwa konten pendidikan tetap menarik dan berharga bagi audiensnya. Inisiatif ini merupakan langkah maju dalam menjadikan pendidikan lebih mudah diakses dan menyenangkan di era digital.
Sumber artikel : klik disni
Penulis : Yuli (re-write)
2 thoughts on “Meningkatkan Pembuatan Konten Edukasi di Universitas Terknokrat Indonesia”