Disertasi pendidikan matematika memiliki peran penting dalam mengembangkan penelitian di bidang pendidikan dan memberikan kontribusi bagi pengajaran matematika di sekolah dan universitas. Disertasi ini memungkinkan peneliti untuk mengidentifikasi, mengevaluasi, dan memecahkan berbagai tantangan yang dihadapi dalam pengajaran matematika. Artikel ini akan memberikan panduan lengkap untuk menyusun disertasi pendidikan matematika yang berkualitas, mulai dari pemilihan topik hingga teknik penulisan yang efektif.

Baca Juga:Pendidikan Antropologi di Universitas Negeri Medan (UNIMED): Menjelajahi Dunia Budaya dan Manusia

Mengapa Disertasi Pendidikan Matematika Penting?

Pendidikan matematika adalah disiplin yang sangat dinamis dan menantang. Dalam beberapa dekade terakhir, perubahan kurikulum, metode pengajaran, serta perkembangan teknologi digital dalam kelas telah mengubah cara siswa belajar matematika. Disertasi pendidikan matematika menjadi alat yang penting untuk memahami bagaimana faktor-faktor ini mempengaruhi pembelajaran matematika. Selain itu, disertasi ini juga memungkinkan para peneliti untuk mengeksplorasi metode baru dalam pengajaran yang dapat meningkatkan efektivitas pendidikan matematika di sekolah-sekolah.

Langkah-Langkah Menyusun Disertasi Pendidikan Matematika

Menyusun disertasi pendidikan matematika memerlukan perencanaan yang matang, penelitian yang mendalam, dan analisis yang cermat. Berikut adalah beberapa langkah penting yang perlu Anda ikuti untuk menghasilkan disertasi yang berkualitas dan berdampak.

Memilih Topik yang Relevan dan Menarik

Langkah pertama dalam menyusun disertasi pendidikan matematika adalah memilih topik yang tepat. Pilihlah topik yang tidak hanya relevan dengan tren dan isu terkini dalam pendidikan matematika tetapi juga sesuai dengan minat Anda. Misalnya, beberapa topik yang saat ini populer adalah:

  • Penggunaan teknologi digital dalam pengajaran matematika: Bagaimana teknologi dapat meningkatkan pemahaman konsep matematika bagi siswa.
  • Metode pengajaran berbasis pemecahan masalah: Efektivitas metode ini dibandingkan dengan metode pengajaran tradisional.
  • Kesulitan belajar matematika pada siswa sekolah dasar: Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kesulitan siswa dan cara mengatasinya.

Melakukan Kajian Pustaka yang Mendalam

Kajian pustaka adalah bagian penting dalam disertasi yang membantu Anda memahami penelitian yang sudah ada terkait topik Anda. Cari literatur dari berbagai sumber, termasuk jurnal ilmiah, buku, dan penelitian sebelumnya. Dengan kajian pustaka, Anda dapat melihat apa yang sudah ditemukan oleh peneliti lain dan menemukan celah atau kekurangan yang bisa dijadikan landasan untuk penelitian Anda.

Dalam kajian pustaka, Anda juga dapat menemukan metode penelitian yang relevan untuk digunakan dalam disertasi Anda. Misalnya, Anda dapat melihat pendekatan penelitian kuantitatif, kualitatif, atau campuran yang telah digunakan sebelumnya untuk memahami mana yang paling sesuai dengan penelitian Anda.

Merumuskan Pertanyaan Penelitian dan Hipotesis

Setelah menentukan topik dan melakukan kajian pustaka, tahap selanjutnya adalah merumuskan pertanyaan penelitian dan hipotesis. Pertanyaan penelitian akan menjadi panduan utama bagi penelitian Anda. Pastikan pertanyaan penelitian Anda jelas, spesifik, dan dapat dijawab melalui metode penelitian yang Anda pilih.

Sebagai contoh, jika topik Anda adalah “penggunaan teknologi dalam pembelajaran matematika,” maka pertanyaan penelitian Anda bisa berupa: “Bagaimana penggunaan teknologi digital mempengaruhi pemahaman konsep matematika pada siswa sekolah menengah?”

Memilih Metodologi yang Tepat

Metodologi penelitian adalah bagian penting yang menentukan validitas dan keandalan penelitian Anda. Dalam disertasi pendidikan matematika, beberapa metodologi yang sering digunakan meliputi:

  • Penelitian Kuantitatif: Menggunakan data numerik dan statistik untuk menganalisis hasil penelitian. Cocok untuk penelitian yang mengukur hasil dari variabel tertentu, seperti efektivitas metode pengajaran.
  • Penelitian Kualitatif: Menggunakan data deskriptif, seperti wawancara dan observasi, untuk memahami fenomena secara mendalam. Metode ini berguna untuk eksplorasi mendalam terkait persepsi guru atau siswa terhadap metode pengajaran tertentu.
  • Metode Campuran: Menggabungkan penelitian kuantitatif dan kualitatif, metode ini memberikan data yang lebih kaya dan komprehensif, terutama ketika satu jenis data saja tidak cukup untuk menjawab pertanyaan penelitian.

Pilihlah metode yang paling relevan dengan tujuan penelitian Anda. Pastikan juga untuk menjelaskan alasan di balik pemilihan metodologi tersebut dalam disertasi Anda.

Mengumpulkan dan Menganalisis Data

Data adalah inti dari penelitian Anda. Dalam penelitian pendidikan matematika, data bisa berasal dari berbagai sumber, seperti hasil tes siswa, wawancara dengan guru, atau observasi di kelas. Pastikan data yang Anda kumpulkan relevan dengan pertanyaan penelitian dan dapat memberikan gambaran yang jelas tentang fenomena yang diteliti.

Setelah data dikumpulkan, analisis data menjadi langkah penting berikutnya. Gunakan teknik analisis yang sesuai dengan jenis data Anda. Jika Anda menggunakan metode kuantitatif, analisis statistik mungkin diperlukan. Jika Anda menggunakan metode kualitatif, analisis tematik atau naratif bisa menjadi pilihan.

Menyusun Hasil Penelitian

Bagian hasil penelitian adalah tempat di mana Anda mempresentasikan temuan utama dari penelitian Anda. Jelaskan temuan Anda secara jelas dan terperinci, serta kaitkan dengan pertanyaan penelitian. Jika menggunakan data kuantitatif, sertakan tabel atau grafik yang membantu pembaca memahami hasil penelitian dengan lebih baik. Jika menggunakan data kualitatif, sampaikan hasil analisis dengan kutipan langsung atau deskripsi naratif.

Membahas dan Menarik Kesimpulan

Diskusi adalah bagian di mana Anda mengevaluasi hasil penelitian Anda. Bandingkan temuan Anda dengan penelitian sebelumnya yang sudah Anda bahas di bagian kajian pustaka. Diskusikan juga implikasi dari temuan Anda untuk pendidikan matematika, serta bagaimana temuan ini dapat membantu dalam meningkatkan metode pengajaran matematika di sekolah-sekolah.

Pada bagian akhir, tarik kesimpulan yang merangkum penelitian Anda. Pastikan kesimpulan Anda menjawab pertanyaan penelitian yang telah dirumuskan.

Tips Menulis Disertasi Pendidikan Matematika yang Baik

Menulis disertasi bukanlah tugas yang mudah, terutama jika Anda baru pertama kali melakukannya. Berikut adalah beberapa tips untuk membantu Anda dalam proses penulisan:

  • Gunakan Bahasa yang Jelas dan Mudah Dipahami: Meskipun topik Anda mungkin kompleks, usahakan menggunakan bahasa yang jelas dan ringkas. Hindari jargon yang sulit dipahami kecuali benar-benar diperlukan.
  • Buat Outline atau Kerangka Disertasi: Membuat kerangka sebelum mulai menulis akan membantu Anda dalam menyusun ide-ide secara logis dan teratur.
  • Revisi dan Perbaiki: Setelah menulis draf pertama, lakukan revisi untuk memperbaiki struktur, bahasa, dan logika argumen. Minta umpan balik dari dosen pembimbing atau teman sebaya untuk mendapatkan perspektif tambahan.
  • Perhatikan Aspek Kebaruan Penelitian: Pastikan penelitian Anda memberikan kontribusi baru atau pemahaman yang lebih baik dalam bidang pendidikan matematika.
  • Manfaatkan Sumber Tepercaya: Gunakan referensi dari jurnal ilmiah dan sumber-sumber akademis yang kredibel untuk mendukung argumen Anda.

Tantangan dalam Menyusun Disertasi Pendidikan Matematika

Menyusun disertasi pendidikan matematika tentu memiliki tantangan. Mulai dari mengumpulkan data yang valid, menemukan referensi terbaru, hingga menjaga konsistensi dalam penulisan. Namun, dengan perencanaan dan dedikasi, Anda dapat mengatasi tantangan ini.

Baca Juga:Cara Membuat Kaldu Ceker MPASI yang Bergizi dan Aman untuk Bayi

Beberapa tantangan umum meliputi:

  • Kesulitan dalam Mengumpulkan Data yang Cukup: Kadang sulit mendapatkan sampel atau partisipan yang cukup dalam penelitian pendidikan.
  • Kompleksitas Analisis Data: Analisis data, terutama data kuantitatif, membutuhkan pemahaman yang baik tentang statistik dan perangkat lunak analisis.
  • Mengatur Waktu: Menyelesaikan disertasi membutuhkan manajemen waktu yang baik. Buatlah jadwal yang realistis dan tetap disiplin.

Kesimpulan

Disertasi pendidikan matematika adalah penelitian yang berharga bagi pengembangan metode pengajaran dan pemahaman dalam bidang ini. Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan dan mengatasi berbagai tantangan, Anda dapat menyusun disertasi yang efektif dan berdampak. Ingatlah bahwa proses ini tidak hanya tentang menyelesaikan penelitian, tetapi juga tentang belajar dan mengembangkan keterampilan sebagai peneliti.

Semoga panduan ini membantu Anda menyusun disertasi pendidikan matematika yang sukses!

(penulis:tri juni nabila sari)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *