Lulusan Jurusan Kriminologi memiliki berbagai peluang karir yang menjanjikan di berbagai sektor, baik di dalam negeri maupun internasional. Kriminologi memberikan keterampilan dan pengetahuan yang luas tentang kejahatan, hukum, dan masyarakat, yang memungkinkan lulusan untuk bekerja dalam berbagai peran yang berkaitan dengan pencegahan kejahatan, penegakan hukum, dan pembaruan sosial. Berikut adalah beberapa peluang karir yang dapat dikejar oleh lulusan jurusan kriminologi:
1. Penegakan Hukum
- Polisi: Lulusan kriminologi dapat bergabung dengan kepolisian sebagai petugas yang bertugas untuk menjaga keamanan masyarakat, melakukan penyelidikan, dan menangani kejahatan. Mereka dapat bekerja sebagai detektif, penyidik, atau petugas patroli untuk mengurangi kejahatan dan menjaga ketertiban.
- Jaksa: Sebagai bagian dari sistem peradilan, lulusan kriminologi yang memiliki minat di bidang hukum dapat berkarir sebagai jaksa yang menangani kasus pidana, termasuk penuntutan pelaku kejahatan.
- Hakim: Lulusan kriminologi juga bisa mengejar karir sebagai hakim, yang bertugas untuk mengadili perkara pidana dan memberikan keputusan yang adil dalam setiap proses peradilan.
2. Rehabilitasi dan Pembinaan
- Psikolog Forensik: Dalam peran ini, lulusan kriminologi dapat bekerja dengan pelaku kejahatan, terutama mereka yang memiliki masalah psikologis. Sebagai psikolog forensik, mereka membantu penilaian mental pelaku kejahatan dan merancang program rehabilitasi.
- Petugas Pemasyarakatan: Bekerja di lembaga pemasyarakatan (penjara) sebagai petugas pembinaan narapidana, dengan tujuan membantu proses rehabilitasi pelaku kejahatan agar bisa reintegrasi dengan masyarakat secara lebih baik.
- Konselor Rehabilitasi Narkoba: Lulusan kriminologi juga dapat bekerja sebagai konselor yang membantu pecandu narkoba dan pelaku kejahatan terkait narkoba melalui program rehabilitasi.
3. Keamanan dan Investigasi
- Penyidik Swasta: Lulusan kriminologi bisa berkarir sebagai penyidik swasta yang melakukan penyelidikan atas kasus tertentu, seperti kasus perdata atau investigasi perusahaan.
- Keamanan Korporat: Di sektor swasta, lulusan kriminologi dapat bekerja di bagian keamanan perusahaan untuk melindungi aset perusahaan dari risiko kejahatan, termasuk pencurian dan penipuan.
- Analis Forensik: Pekerjaan ini melibatkan pengumpulan dan analisis bukti-bukti forensik yang ditemukan dalam kasus kriminal. Analis forensik bekerja dengan kepolisian atau lembaga hukum untuk membantu mengungkap fakta-fakta dalam penyelidikan.
4. Sektor Pemerintahan
- Pemerintah dan Kebijakan Publik: Lulusan kriminologi dapat bekerja di berbagai lembaga pemerintah yang berkaitan dengan kebijakan pidana dan reformasi hukum. Mereka dapat terlibat dalam pembuatan kebijakan yang berkaitan dengan sistem peradilan, pencegahan kejahatan, dan pemulihan narapidana.
- Badan Anti-Korupsi dan Pengawasan: Lulusan kriminologi dapat bekerja di lembaga pemerintah atau organisasi non-pemerintah yang berfokus pada pemberantasan korupsi, kejahatan terorganisir, dan pelanggaran hak asasi manusia.
- Analisis Kebijakan Kriminal: Banyak lembaga pemerintah, lembaga riset, dan think tanks yang memerlukan ahli dalam kriminologi untuk menganalisis data dan kebijakan terkait pencegahan kejahatan dan pengembangan sistem peradilan.
5. Organisasi Internasional dan Lembaga Non-Pemerintah
- Pekerja Sosial dan Organisasi HAM: Lulusan kriminologi yang tertarik dengan isu sosial dan keadilan dapat bekerja dengan organisasi hak asasi manusia (HAM) atau lembaga non-pemerintah yang terlibat dalam perlindungan korban kejahatan dan advokasi perubahan kebijakan.
- Lembaga Internasional: Lulusan kriminologi dapat bekerja di organisasi internasional seperti PBB, Interpol, atau lembaga lainnya yang berfokus pada pencegahan kejahatan internasional, pengungsi, atau penyelesaian konflik.
baca juga : Jurusan Politik di Era Digital: Tantangan dan Peluang Baru
6. Pendidikan dan Riset
- Dosen atau Pengajar: Dengan melanjutkan studi ke jenjang pendidikan tinggi (misalnya S2 atau S3), lulusan kriminologi dapat berkarir di bidang akademis sebagai dosen atau peneliti, mengajar mata kuliah yang berkaitan dengan kejahatan, hukum, atau sistem peradilan.
- Peneliti Kriminalitas: Lulusan kriminologi juga bisa berkarir sebagai peneliti di lembaga riset atau universitas, melakukan studi tentang tren kejahatan, faktor-faktor penyebab, atau efektivitas kebijakan peradilan.
7. Konsultan dan Pembuat Kebijakan
- Konsultan Kriminalitas: Lulusan kriminologi bisa bekerja sebagai konsultan bagi pemerintah, lembaga penegakan hukum, atau organisasi lainnya yang membutuhkan analisis mendalam tentang tren kriminal dan cara-cara untuk mengurangi atau mengatasi kejahatan.
- Pembuat Kebijakan: Bagi mereka yang tertarik dengan pembuatan kebijakan, lulusan kriminologi dapat bekerja untuk lembaga pemerintah atau organisasi internasional, merancang kebijakan untuk mengatasi masalah kejahatan, ketidakadilan sosial, atau reformasi hukum.
baca juga : Peluang Magang dan Kegiatan Ekstrakurikuler di Jurusan Politik
8. Media dan Jurnalisme Kriminal
- Jurnalis Kriminal: Lulusan kriminologi dapat berkarir sebagai jurnalis yang fokus pada isu-isu kriminal. Mereka dapat melaporkan kejadian-kejadian kejahatan, menginvestigasi kasus-kasus kriminal, dan memberikan wawasan mendalam tentang sistem peradilan.
- Penulis Buku dan Dokumenter: Kriminologi juga membuka peluang untuk menulis buku atau membuat dokumenter yang mengangkat isu-isu kriminal, baik dari segi penyelidikan, kebijakan, maupun dampak sosialnya.
9. Kriminalitas Digital dan Keamanan Siber
- Ahli Keamanan Siber: Dengan meningkatnya ancaman kejahatan digital, lulusan kriminologi yang memiliki minat di bidang teknologi dapat bekerja sebagai ahli keamanan siber, melindungi data dan sistem informasi dari kejahatan dunia maya.
- Forensik Digital: Kriminologi juga memberi peluang bagi lulusan untuk bekerja dalam bidang forensik digital, di mana mereka menyelidiki jejak digital pelaku kejahatan dan membantu dalam pengumpulan bukti-bukti dari perangkat digital.
Kesimpulan
Lulusan jurusan Kriminologi memiliki berbagai peluang karir yang menjanjikan, tidak hanya dalam penegakan hukum dan pemerintahan, tetapi juga di sektor swasta, organisasi internasional, lembaga riset, hingga dunia media. Jurusan ini mempersiapkan mahasiswa dengan keterampilan analitis, penelitian, dan pemecahan masalah yang sangat dibutuhkan di banyak profesi yang berhubungan dengan kejahatan, hukum, dan kebijakan sosial.
penulis : veronika