Balikpapan, 19 Februari 2025 – Persiba Balikpapan kembali menunjukkan mental juara mereka dengan kemenangan dramatis di menit akhir saat menghadapi NZR Sumbersari dalam laga terakhir babak enam besar Liga 3 Nusantara. Gol Amanat Sabda pada menit ke-93 memastikan kemenangan 2-1 bagi Beruang Madu di Stadion Batakan, Rabu (19/2) malam. Dengan hasil ini, Persiba sukses mengamankan satu tiket ke babak playoff Liga 2 musim depan.

Kemenangan Dramatis yang Menggetarkan Stadion Batakan

Bermain di hadapan lebih dari 27 ribu pendukung setia, Persiba tampil agresif sejak awal pertandingan. Striker andalan mereka, Herman Dzumafo, membuka keunggulan lebih dulu lewat eksekusi penalti pada menit ke-6. Penalti ini diberikan setelah Dzumafo dijatuhkan bek Sumbersari di kotak terlarang.

Namun, keunggulan tersebut justru membuat Persiba kehilangan inisiatif menyerang. Kebiasaan buruk tim yang cenderung bertahan setelah unggul kembali terlihat. Hal ini memberi kesempatan bagi NZR Sumbersari untuk bangkit dan menekan pertahanan Beruang Madu.

Serangan bertubi-tubi dari Sumbersari akhirnya membuahkan hasil di menit ke-37. Alwi Furqon mencetak gol penyama kedudukan melalui serangan balik cepat dari sayap kiri. Bola yang dilepaskannya tidak mampu diantisipasi oleh kiper Persiba, Havidz Muzaki. Skor menjadi 1-1, dan pertandingan kembali berlangsung ketat.

Dukungan Suporter Balistik yang Tak Pernah Padam

Meski sempat kehilangan momentum, dukungan penuh dari Balistik (Balikpapan Suporter Fanatik) tetap bergema di Stadion Batakan. Sepanjang pertandingan, mereka tak henti-hentinya menyanyikan yel-yel dan menyemangati tim kebanggaan mereka. Dukungan ini menjadi dorongan besar bagi para pemain Persiba untuk terus berjuang hingga peluit akhir.

Di babak kedua, situasi semakin sulit bagi Persiba setelah Abdul Rahman mendapat kartu merah langsung di menit ke-71. Bek tengah andalan Persiba ini harus keluar lapangan setelah melakukan tekel keras terhadap penyerang Sumbersari yang sedang melakukan serangan balik cepat. Kehilangan satu pemain membuat Persiba harus bermain lebih hati-hati.

Perubahan Taktik yang Mengubah Permainan

Pelatih Nasuha langsung melakukan perubahan strategi dengan memasukkan gelandang serang Bryan Cesar Ramadhan. Pergantian ini terbukti efektif dalam menjaga aliran bola dan menghidupkan kembali serangan Persiba, meski mereka hanya bermain dengan 10 orang.

Kerja keras dan kesabaran akhirnya membuahkan hasil di menit ke-93. Berawal dari sepak pojok, bola liar mengarah ke Amanat Sabda yang berada di posisi ideal di dalam kotak penalti. Dengan tandukan keras, Sabda membelokkan bola ke dalam gawang tanpa bisa diantisipasi kiper NZR Sumbersari, Ircham Fadli. Gol ini langsung disambut dengan euforia luar biasa di seluruh penjuru Stadion Batakan.

Selebrasi Emosional dan Tiket ke Playoff Liga 2

Gol kemenangan tersebut membuat Stadion Batakan bergemuruh. Sabda yang tak kuasa menahan emosi langsung menangis haru saat melakukan selebrasi bersama rekan-rekannya. Pemain Persiba berlarian ke sudut lapangan untuk merayakan momen bersejarah ini, hingga akhirnya harus dipisahkan oleh wasit dan hakim garis agar pertandingan bisa kembali berjalan.

Dengan kemenangan ini, Persiba Balikpapan mengokohkan posisi mereka di puncak klasemen Grup Y dengan total 7 poin hasil dari dua kemenangan, satu hasil imbang, dan satu kekalahan. Hasil ini memastikan Beruang Madu lolos ke babak playoff Liga 2. Bahkan, ada kemungkinan mereka langsung promosi jika pertandingan Sumut FC vs NZR Sumbersari berakhir imbang.

Perjuangan Menuju Liga 2: Jalan Masih Panjang

Meski tiket playoff Liga 2 sudah diamankan, Persiba tidak boleh lengah. Babak playoff akan menghadirkan tantangan yang lebih besar dengan lawan-lawan yang lebih kuat. Pelatih Nasuha harus memastikan bahwa timnya tetap fokus dan tidak mengulangi kesalahan yang hampir membuat mereka kehilangan kemenangan melawan NZR Sumbersari.

Performa pemain seperti Herman Dzumafo, Amanat Sabda, dan Bryan Cesar Ramadhan akan menjadi kunci dalam perjuangan Persiba ke Liga 2. Selain itu, dukungan penuh dari suporter Balistik juga akan menjadi faktor penting dalam menjaga semangat tim.

Kesimpulan: Momentum Berharga untuk Beruang Madu

Kemenangan dramatis ini bukan hanya mengamankan tiket playoff bagi Persiba, tetapi juga memberikan suntikan moral yang besar bagi seluruh tim. Dengan mentalitas pantang menyerah dan strategi yang semakin matang, Beruang Madu kini semakin dekat dengan impian kembali ke Liga 2.

Persiba Balikpapan telah menunjukkan bahwa mereka adalah tim yang siap menghadapi tantangan besar. Kini, semua mata tertuju pada babak playoff. Akankah Persiba mampu melangkah lebih jauh dan kembali ke kasta kedua sepak bola Indonesia? Kita tunggu jawabannya di pertandingan berikutnya!
tri kurnia aji m.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *