Dalam persaingan sengit untuk gelar Liga Pro Saudi, Al Ittihad akan bertandang ke markas Al-Taawoun pada Kamis dalam laga pekan ke-19. Kemenangan akan membawa Al Ittihad merebut posisi puncak klasemen.

Al Ittihad saat ini mengoleksi 46 poin, sejajar dengan pemuncak klasemen Al Hilal, tetapi tertinggal dalam selisih gol. Dengan hasil positif melawan Al-Taawoun, mereka berpeluang naik ke puncak klasemen sementara, sembari berharap Al Hilal kehilangan poin saat menghadapi Damac dua hari kemudian.
Tim asuhan Laurent Blanc datang dengan modal kemenangan dramatis 4-3 atas Al Kholood di Stadion King Abdullah Sports City. Dalam laga tersebut, mereka berhasil membalikkan keadaan setelah tertinggal dua gol, dengan Abdulrahman Alobud dan Steven Bergwijn mencetak gol penyama kedudukan sebelum jeda. Babak kedua menjadi milik Al Ittihad setelah Hassan Kadesh membawa timnya unggul dan Bergwijn menambah keunggulan dengan gol keduanya. Gol telat Myziane Maolida bagi lawan hanya menjadi hiburan.
Al Ittihad menunjukkan dominasi di kandang musim ini dengan catatan sempurna dalam 10 pertandingan liga. Namun, performa tandang mereka belum sebaik itu, hanya mengumpulkan 16 poin dari kemungkinan 24. Kekalahan dalam laga ini bisa menjadi kekalahan tandang kedua berturut-turut bagi mereka musim ini.
Dengan 13 gol yang dicetak di laga tandang, Al Ittihad menjadi salah satu tim paling produktif di luar kandang. Selain itu, mereka juga memiliki pertahanan kokoh dengan hanya kebobolan tujuh gol saat bertandang.
Dalam pertemuan sebelumnya, Al Ittihad mengalahkan Al-Taawoun 2-1 pada Agustus lalu. Jika mereka kembali menang, ini akan menjadi kali kedua mereka mencatatkan kemenangan ganda atas Al-Taawoun dalam satu musim setelah pertama kali melakukannya pada 2019-20.
Performa Terkini Al-Taawoun
Al-Taawoun menunjukkan performa yang tidak konsisten dalam beberapa pertandingan terakhir. Mereka mencatat kemenangan 3-0 atas Al Qadsiah, diikuti hasil imbang 1-1 melawan Al Nassr. Namun, mereka kemudian kalah 1-0 dari Al Riyadh dan bermain imbang tanpa gol dalam dua laga berikutnya melawan Al Orobah serta Al Fayha.
Saat ini, Al-Taawoun sedang dalam tren tanpa kemenangan dalam empat pertandingan terakhir, dengan satu-satunya kemenangan dalam enam laga terakhir terjadi saat menghadapi Al Qadsiah. Selain itu, mereka juga kesulitan mencetak gol dengan hanya mengoleksi 18 gol sepanjang musim, menjadikan mereka tim dengan serangan terburuk kelima di liga. Meski begitu, pertahanan mereka cukup solid dengan hanya kebobolan 16 gol, yang merupakan catatan terbaik ketiga di liga.
Dalam laga kandang, Al-Taawoun juga mengalami kesulitan. Mereka gagal menang dalam tiga pertandingan terakhir di markas sendiri, dengan kemenangan terakhir terjadi hampir tiga bulan lalu melawan Al Okhdood.
Kesimpulan
Dengan performa yang lebih stabil dan motivasi tinggi untuk merebut puncak klasemen, Al Ittihad lebih difavoritkan dalam laga ini. Namun, Al-Taawoun yang memiliki pertahanan kuat bisa memberikan perlawanan sengit. Kemenangan di laga ini sangat krusial bagi kedua tim untuk mencapai target masing-masing di musim ini.
penulisahmad