Pendidikan tingkat magister (S2) di luar negeri sering kali memerlukan biaya yang signifikan, terutama bagi pelajar internasional. Namun, bagi mereka yang memiliki semangat dan rekam jejak akademik yang baik, tersedia beragam beasiswa S2 luar negeri yang dapat membantu mewujudkan impian pendidikan global. Artikel ini mengulas berbagai jenis beasiswa S2 luar negeri yang dapat diikuti, sebagai berikut:
Baca Juga: Memahami Istilah ‘Medium Ugly’ yang Kini Viral di Media Sosial
Contents
Beasiswa Penuh
- Beasiswa Ajinomoto Beasiswa ini memberikan dukungan penuh untuk studi S2 di Jepang, mencakup biaya pendidikan dan tunjangan hidup bagi penerimanya.
- CityU Hong Kong Scholarship City University of Hong Kong menawarkan beasiswa penuh bagi pelajar internasional yang ingin menempuh gelar S2 di berbagai bidang.
- Stipendium Hungaricum Beasiswa dari pemerintah Hungaria ini mencakup biaya kuliah, akomodasi, dan tunjangan hidup bagi mahasiswa internasional.
- Chinese Government Scholarship Beasiswa ini memberikan dana penuh untuk mahasiswa internasional yang ingin belajar di perguruan tinggi di Tiongkok, mencakup semua biaya pendidikan dan akomodasi.
- Brunei Darussalam Government Scholarship Pemerintah Brunei menawarkan beasiswa penuh bagi pelajar internasional yang ingin mengejar studi S2 di negara tersebut.
Beasiswa Tanpa Persyaratan TOEFL/IELTS
- Turkiye Burslari Beasiswa dari pemerintah Turki ini mencakup semua biaya pendidikan dan tunjangan hidup tanpa memerlukan nilai TOEFL/IELTS.
- Seoul National University Graduate Fall SNU di Korea Selatan memberikan beasiswa penuh untuk S2 tanpa memerlukan tes bahasa Inggris.
- Beasiswa DAAD Jerman Beasiswa DAAD tidak selalu memerlukan nilai TOEFL/IELTS, tergantung pada program studi yang dipilih.
- Beasiswa Pemerintah Rusia Beasiswa ini juga tidak selalu memerlukan tes bahasa Inggris, terutama untuk program studi yang dilaksanakan dalam bahasa Rusia.
Beasiswa Tanpa Wawancara
- Eiffel Excellence Scholarship Beasiswa bergengsi dari Prancis ini tidak memerlukan wawancara, mencakup biaya kuliah dan tunjangan hidup.
- Orange Tulip Scholarship Beasiswa ini ditawarkan oleh berbagai universitas di Belanda dan beberapa program tidak memerlukan wawancara.
- Invest Your Talent in Italy Beasiswa ini tidak selalu memerlukan wawancara, tergantung pada program dan universitas.
- Erasmus Mundus Joint Master Degree (EMJMD) Beasiswa ini juga sering kali tidak memerlukan wawancara, dengan program studi bersama dari universitas-universitas Eropa.
Beasiswa Tanpa Kewajiban Kembali ke Negara Asal
- Ritsumeikan University GS Beasiswa ini memungkinkan penerima untuk tidak kembali ke negara asal setelah menyelesaikan studi di Jepang.
- Wesleyan Freeman Asia Scholarship Program Beasiswa ini mendukung studi S2 di Amerika Serikat tanpa kewajiban untuk kembali.
- NUS – ASEAN Undergraduate Scholarship National University of Singapore menawarkan beasiswa S2 tanpa kewajiban kembali ke negara asal.
- Harvard University MBA Scholarship: Boustany Foundation Beasiswa ini juga tidak mengharuskan penerima untuk kembali ke negara asal setelah menyelesaikan studi.
Baca Juga: Realme 11 Pro Series 5G Diluncurkan dengan Unggulan Kamera 200MP dan Fitur 4x SuperZoom
Dengan banyaknya pilihan beasiswa S2 luar negeri yang tersedia, pelajar internasional memiliki kesempatan luas untuk menggapai pendidikan berkualitas. Penting untuk memahami persyaratan dan tenggat waktu aplikasi setiap beasiswa, serta mempersiapkan diri secara matang menghadapi kompetisi. Dengan tekad dan persiapan yang baik, Anda bisa menjadi salah satu penerima beasiswa S2 dan meraih pendidikan tinggi di luar negeri.
Penulis: Vharel