Mantan pesinetron “Misteri Gunung Merapi,” Sandy Permana, mengalami insiden penusukan yang mengancam nyawanya di dekat kediamannya di Desa Cibarusah Jaya, Kabupaten Bekasi pada Minggu pagi, 12 Januari 2025. Meskipun sempat ditemukan terluka, Sandy tidak langsung meninggal dunia. “Korban ditemukan dengan beberapa luka tusuk, namun belum meninggal,” ungkap Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar, saat dikonfirmasi oleh media.
Baca Juga:Nicolás Paz sufrió una brutal patada y dejó el campo de juego casi llorando en Lazio – Como
Setelah diserang, Sandy sempat berusaha mencari pertolongan dengan berjalan menuju rumah seorang warga yang berprofesi sebagai perawat, namun tak lama setelah itu, ia pingsan sebelum mendapatkan bantuan. “Korban masih berjalan menuju rumah tetangga, namun akhirnya pingsan di depan rumah,” jelas Kompol Onkoseno.
Menurut informasi yang didapat, Sandy Permana ditusuk setelah memberi makan ternaknya di rumah. Polisi menyatakan bahwa ada beberapa luka tusuk di bagian tubuh, pipi, dan kepala atau leher. “Ada tiga titik luka tusuk pada tubuh korban,” ungkap Sudarmaji, ketua RT setempat.
Penyelidikan mengarah pada dugaan pelaku yang merupakan tetangga dekat korban. Sebelum kejadian, keduanya sempat terlibat perdebatan dalam rapat warga, dengan Sandy sempat mengancam akan mengirimkan somasi kepada pelaku. “Diduga ini adalah akibat dari dendam pribadi,” kata Sudarmaji.
Baca Juga:Hadiah Awal Tahun Baru! Universitas Teknokrat Indonesia Borong Juara Pekan Seni Nasional
Kasus ini sedang ditangani oleh Polres Metro Bekasi, yang telah melakukan olah TKP untuk mengumpulkan bukti-bukti dan sedang memburu pelaku. Sandy Permana dikenal sebagai aktor yang memerankan tokoh Arya Soma dalam sinetron “Misteri Gunung Merapi 3.” Selain berkarier di dunia hiburan, Sandy juga mencoba terjun ke dunia politik dengan mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Bekasi dari Partai Hanura.
Baca Juga:Anin