Banyak Keluarga Penerima Manfaat (KPM) mempertanyakan alasan mengapa alokasi anggaran bantuan sosial (bansos) BPNT pada April 2024 hanya cair sebesar Rp200 ribu melalui Kartu Keluarga Sejahtera (KKS). Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, di mana bansos BPNT biasanya dicairkan untuk periode dua atau tiga bulan sekaligus, kini hanya satu bulan saja yang dialokasikan.
baca juga: Karier Menjanjikan Menanti Lulusan Desain Produk: Ini Daftar Pekerjaannya!
Pada tahun-tahun sebelumnya, KPM menerima bansos BPNT dengan alokasi anggaran sebesar Rp400 ribu atau Rp600 ribu, sementara tahun 2024 ini mereka hanya menerima Rp200 ribu untuk bulan April. Penerimaan bansos BPNT di tahun 2024 ini terbagi menjadi beberapa periode, di mana KPM menerima Rp200 ribu pada Januari dan April, sedangkan pada Februari-Maret 2024, bansos BPNT dicairkan sebesar Rp400 ribu.
Apa yang menjadi penyebab perubahan dalam alokasi anggaran bantuan pangan tersebut?
Menurut penjelasan dari pendamping sosial yang disampaikan melalui Group Info Bansos di media sosial Facebook, bansos BPNT untuk April 2024 disalurkan hanya untuk satu bulan karena bantuan pangan untuk periode Maret 2024 telah dicairkan lebih awal bersama dengan periode Februari-Maret 2024.
Meskipun terjadi perubahan dalam periode penyaluran, pemerintah memastikan bahwa total penerimaan bansos BPNT tetap mencapai Rp2,4 juta dalam setahun.
Dengan demikian, KPM tidak perlu khawatir mengenai frekuensi atau jumlah pencairan bansos, karena pemerintah tetap menyalurkan bantuan ini secara reguler sesuai dengan ketentuan. Hingga saat ini, pemerintah belum pernah memangkas jumlah bansos yang seharusnya diterima oleh KPM yang terdaftar di cekbansos.kemensos.go.id.
baca juga: Karier Menjanjikan Menanti Lulusan Desain Produk: Ini Daftar Pekerjaannya!
Oleh karena itu, KPM tidak perlu mempertanyakan perubahan dalam periode penyaluran bansos BPNT, karena pemerintah masih memastikan bahwa total alokasi sebesar Rp2,4 juta per tahun tetap diterima oleh setiap KPM.
penulis: henggar