Ternyata Ini Alasan Erick Thohir yang Hampir Tidak Pernah Nonton Liga 1 2024/2025, Padahal Ketum PSSI Loh
Sebagai Ketua Umum PSSI sejak Februari 2023, Erick Thohir memiliki tanggung jawab besar dalam memajukan sepak bola Indonesia. Dengan pengalamannya di dunia olahraga, banyak yang berharap Erick Thohir akan sering terlihat hadir di stadion untuk menyaksikan langsung pertandingan Liga 1, kompetisi kasta tertinggi sepak bola di Indonesia. Namun, meski sudah hampir dua tahun memimpin PSSI, Erick Thohir jarang terlihat menonton pertandingan langsung di stadion.
Lalu, mengapa Erick Thohir memilih untuk tidak hadir di stadion padahal dirinya berada di puncak kepemimpinan PSSI? Berikut adalah beberapa alasan di balik keputusan Anda
1. Menjaga Netralitas Sebagai Pemimpin PSSI
Sebagai Ketua Umum PSSI, Erick Thohir memiliki peran yang sangat penting dalam mengelola dan mengembangkan sepak bola Indonesia secara keseluruhan. Salah satu prinsip yang harus dijaga oleh setiap pemimpin dalam organisasi sepak bola adalah netralitas. Kehadiran Erick Thohir di stadion dan terlihat mendukung klub tertentu dapat me
Misalnya, jika Erick Thohir hadir di stadion untuk mendukung salah satu tim Liga 1, itu bisa memunculkan spekulasi atau kritik bahwa PSSI tidak melakukan kinerja yang adil dan objektif. Untuk menghindari persepsi buruk ini, Erick memilih untuk tidak menonton pertandingan langsung di stadion. Sebaliknya, ia lebih memilih untuk fokus pada tugas administratif dan kebijakan yang dapat menguntungkan seluruh klub secara keseluruhan, tanpa memberikan dukungan yang bisa dia berikan
2. Fokus pada Manajemen PSSI dan Strategi Pekerjaan
Sebagai Ketua Umum PSSI, Erick Thohir memiliki banyak tanggung jawab yang mencakup aspek strategi, administrasi, dan pengelolaan federasi sepak bola di Indonesia. Dari pengembangan kompetisi, penyusunan regulasi, pembinaan pelatih dan pemain, hingga kerja sama dengan berbagai pihak
Erick menghabiskan sebagian besar waktunya untuk merencanakan dan menjalankan kebijakan yang dapat meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia secara keseluruhan. Tugas-tugas ini tidak hanya membutuhkan fokus penuh, tetapi juga keputusan yang matang dan terkoordinasi. Hasilnya, ia merasa bahwa kehadirannya di stadion bisa mengalihkan perhatian dari tugas utamanya, yaitu memperbaiki dan membangun sistem sepak bola yang lebih baik di Indonesia.
3. Menghindari Gangguan dari Media dan Publik
Sebagai sosok yang selalu menjadi pusat perhatian publik, Erick Thohir tentu sadar bahwa set
Selain itu, perhatian berlebihan terhadap kehadirannya di stadion juga dapat menciptakan ketegangan di kalangan penggemar sepak bola. Mungkin ada pihak yang merasa bahwa Erick terlalu memihak pada tim tertentu, atau mungkin ada yang melihatnya sebagai selebriti daripada seorang pemimpin federasi sepak bola yang objektif. Oleh karena itu, Erick memilih untuk tidak menonjolkan diri secara pribadi dan lebih fokus pada kebijakan yang dapat memberikan dampak lebih besar bagi seluruh sepak bola Indonesia.
4. Menjaga Independensi dan Keseimbangan
Sebagai Ketua PSSI, Erick Thohir perlu menjaga hubungan baik dengan semua pihak yang terlibat dalam dunia sepak bola Indonesia, baik itu klub-klub, pelatih, pemain, maupun sponsor. Ia harus memastikan bahwa keputusan-keputusan yang diambil bersifat adil dan tidak memihak. Kehadirannya di stadion dan terlihat mendukung sal
Dalam kepentingannya, Erick Thohir harus memastikan bahwa PSSI bisa bekerja sama dengan semua klub dan pihak terkait tanpa ada rasa ketidakadilan. Jika dia terlihat lebih mendukung satu tim dibandingkan yang lain, hal itu dapat mempengaruhi integritas dan kredibilitasnya sebagai pemimpin. Oleh karena itu, dengan tidak hadir di stadion, ia menjaga keseimbangan hubungan antara PSSI dan seluruh pemangku kepentingan sepak bola Indo
5. Berfokus Pada Kebijakan dan Pengembangan Sepak Bola Indonesia
Kehadiran Erick Thohir di stadion mungkin terlihat sebagai hal yang bisa mempererat hubungan antara dirinya dan penggemar sepak bola. Namun, bagi Erick, hal yang lebih penting adalah bagaimana ia bisa membawa perubahan nyata dalam pengelolaan dan perkembangan sepak bola Indonesia. Sebagai Ketua Umum PSSI, ia memegang peran yang sangat penting dalam merancang kebijakan dan strategi untuk memajukan sepak bola Indonesia. Ini termasuk memastikan liga berjalan dengan baik, menetapkan kebijakan yang menduku
Erick lebih memilih untuk bekerja di balik layar, merencanakan kebijakan dan melakukan pertemuan strategis dengan pihak-pihak terkait untuk meningkatkan ekosistem sepak bola Indonesia. Baginya, keberhasilan pengembangan sepak bola tidak hanya bisa diukur dari kehadirannya di stadion, melainkan dari dampak yang dihasilkan oleh kebijakan yang ia buat untuk membangun sepak bola Indonesia yang lebih baik.
Kesimpulan
Keputusan Erick Thohir untuk tidak menonton pertandingan Liga 1 di stadion bukanlah tanpa alasan. Sebagai Ketua Umum PSSI, ia harus menjaga netralitas, fokus pada tugas manajerial, dan bekerja untuk kemajuan sepak bola Indonesia secara keseluruhan. Dengan tidak hadir di stadion
Meski tak terlihat sering hadir di stadion, langkah-langkah strategi yang diambil Erick Thohir lebih fokus pada perbaikan sistem sepak bola Indonesia secara menyeluruh. Keputusan ini menunjukkan dedikasi Erick dalam menciptakan perubahan yang lebih besar di dunia sepak bola, yang lebih penting dari sekedar hadir di stadion
Penulis : A.Irfan