Gagal Networking? Hindari 5 Kesalahan Umum Ini

Networking adalah salah satu keterampilan yang sangat penting di dunia profesional. Ketika dilakukan dengan benar, networking bisa membuka banyak pintu kesempatan dan membantu Anda membangun hubungan yang kuat di dunia kerja. Namun, tidak sedikit orang yang gagal dalam melakukan networking, bahkan dengan niat baik. Seringkali, kegagalan ini disebabkan oleh kesalahan-kesalahan umum yang tanpa disadari dilakukan. Nah, jika Anda tidak ingin menjadi salah satu dari mereka, artikel ini akan membantu Anda untuk menghindari lima kesalahan umum dalam networking yang bisa merusak peluang Anda!
Baca juga : Mau Karier Ngebut? Kuasai Ilmu Networking Ini
1. Fokus Hanya pada Apa yang Bisa Anda Dapatkan
Salah satu kesalahan terbesar dalam networking adalah terlalu fokus pada apa yang bisa Anda dapatkan dari hubungan tersebut. Tentu saja, tujuan dari networking adalah untuk menciptakan peluang dan memperluas koneksi, namun jika Anda hanya berfokus pada keuntungan pribadi, maka hubungan yang Anda bangun bisa terasa sangat dipaksakan dan tidak alami. Orang-orang biasanya bisa merasakan niat tersebut dan akhirnya enggan untuk melanjutkan hubungan.
Kenapa ini bisa menjadi masalah?
Networking yang efektif berfokus pada memberi, bukan hanya menerima. Ketika Anda masuk dalam sebuah percakapan dengan tujuan untuk mendapatkan sesuatu—entah itu pekerjaan, klien, atau rekomendasi—tanpa memberikan nilai lebih, orang lain mungkin merasa tidak dihargai atau digunakan. Oleh karena itu, penting untuk memiliki pendekatan yang lebih seimbang, di mana Anda juga memberikan dukungan atau informasi bermanfaat kepada orang lain.
2. Tidak Mendengarkan dengan Baik
Networking bukan hanya tentang berbicara, tetapi juga tentang mendengarkan. Salah satu kesalahan yang sering dilakukan orang saat networking adalah terlalu banyak berbicara tentang diri mereka sendiri dan tidak memberikan ruang bagi lawan bicara untuk berbagi. Padahal, mendengarkan dengan baik adalah kunci utama dalam membangun hubungan yang kuat dan saling menghargai.
Bagaimana cara mendengarkan dengan baik?
- Berikan perhatian penuh: Hindari distraksi seperti ponsel saat berbicara dengan orang lain.
- Ajukan pertanyaan terbuka: Tanyakan tentang pengalaman atau minat mereka untuk membuka percakapan lebih dalam.
- Tunjukkan empati: Responlah dengan empati terhadap apa yang mereka katakan, ini akan menunjukkan bahwa Anda benar-benar mendengarkan dan peduli.
Dengan menjadi pendengar yang baik, Anda akan lebih mudah membangun hubungan yang autentik dan memperlihatkan bahwa Anda menghargai orang lain.
3. Tidak Memiliki Tujuan yang Jelas
Salah satu kesalahan yang sering membuat networking tidak efektif adalah tidak memiliki tujuan yang jelas. Apakah Anda ingin mencari pekerjaan? Mencari mitra bisnis? Atau hanya ingin menambah teman? Tanpa tujuan yang jelas, Anda bisa merasa bingung saat berinteraksi dengan orang lain dan tidak tahu bagaimana cara mengarahkan percakapan.
Apa yang harus dilakukan untuk menghindari kesalahan ini?
- Tentukan tujuan Anda: Sebelum berinteraksi, pikirkan apa yang ingin Anda capai dari percakapan itu.
- Sesuaikan percakapan dengan tujuan: Jika tujuan Anda adalah untuk mendapatkan informasi tentang peluang kerja, coba tanyakan tentang peran yang mereka miliki di perusahaan mereka dan bagaimana mereka memulainya.
- Jangan memaksakan tujuan: Terkadang, hubungan yang terjadi bisa berkembang secara alami, jadi jangan terlalu keras kepala jika tujuan Anda tidak tercapai langsung.
Memiliki tujuan yang jelas akan membuat Anda lebih percaya diri dalam berinteraksi dan memastikan bahwa percakapan berjalan lebih fokus.
4. Terlalu Banyak Bergantung pada Platform Digital
Di era digital ini, kita sering kali merasa lebih nyaman berkomunikasi melalui pesan teks atau media sosial daripada bertemu langsung. Namun, meskipun media sosial seperti LinkedIn sangat berguna untuk networking, terlalu banyak bergantung pada platform digital tanpa pernah melakukan pertemuan langsung bisa membatasi kualitas hubungan yang Anda bangun.
Kenapa interaksi langsung penting?
- Membangun kedekatan: Percakapan tatap muka memungkinkan Anda untuk membaca bahasa tubuh dan menciptakan hubungan yang lebih kuat.
- Lebih personal: Interaksi langsung terasa lebih manusiawi dan menunjukkan bahwa Anda berinvestasi dalam hubungan tersebut.
Jangan takut untuk bertemu langsung dengan orang-orang yang Anda kenal secara online. Sesekali, ajak mereka untuk berbicara lebih lanjut di luar dunia maya. Pertemuan tatap muka, meski singkat, bisa sangat bermanfaat untuk membangun ikatan yang lebih mendalam.
Baca juga : Tips dan Trik Coding yang Harus Diketahui oleh Pemula
5. Mengabaikan Tindak Lanjut
Setelah acara networking selesai atau setelah Anda berbicara dengan seseorang, banyak orang merasa bahwa hubungan itu sudah cukup hanya dengan bertemu sekali. Padahal, tanpa tindak lanjut yang tepat, hubungan yang telah dibangun akan cepat terlupakan. Tindak lanjut adalah bagian yang sangat penting untuk menjaga hubungan tetap hidup.
Apa yang harus dilakukan setelah pertemuan networking?
- Kirim pesan terima kasih: Setelah bertemu, kirimkan pesan singkat yang berisi terima kasih atas waktu yang mereka luangkan.
- Berikan nilai tambah: Jika Anda menemukan sesuatu yang bisa berguna bagi mereka—misalnya artikel yang relevan atau informasi peluang kerja—berbagilah.
- Terhubung di media sosial: Jangan ragu untuk menghubungkan diri di LinkedIn atau platform profesional lainnya. Pastikan Anda tetap aktif berinteraksi di sana.
Tindak lanjut akan memperlihatkan bahwa Anda benar-benar peduli dan ingin melanjutkan hubungan yang telah dibangun, bukan hanya karena kepentingan sesaat.
Penulis : Eka asmara