Pertandingan antara Manchester United dan Ipswich Town pada 27 Februari 2025 di Old Trafford menjadi sorotan utama, terutama karena penampilan kontroversial bek kiri muda, Patrick Dorgu. Dalam laga yang berakhir dengan kemenangan tipis 3-2 untuk Manchester United, Dorgu terlibat dalam dua insiden krusial: sebuah blunder yang berujung gol dan kartu merah yang memaksa timnya bermain dengan sepuluh orang.
Awal Karier Patrick Dorgu di Manchester United
Patrick Dorgu, pemain asal Denmark, bergabung dengan Manchester United dari klub Italia, Lecce, pada bursa transfer Januari 2025 dengan nilai transfer sebesar £30 juta. Kedatangannya diharapkan dapat memperkuat lini pertahanan Setan Merah, khususnya di posisi bek kiri. Sebelumnya, Dorgu menunjukkan performa impresif bersama Lecce, yang membuatnya dilirik oleh beberapa klub top Eropa sebelum akhirnya berlabuh di Old Trafford.
Blunder Fatal di Menit-Menit Awal
Pertandingan baru berjalan empat menit ketika Dorgu melakukan kesalahan fatal. Umpan baliknya kepada kiper Andre Onana terlalu lemah dan tidak akurat, sehingga berhasil direbut oleh penyerang Ipswich Town, Jaden Philogene, yang dengan mudah menceploskan bola ke gawang Manchester United. Gol cepat ini membuat tuan rumah tertinggal dan menambah tekanan bagi Dorgu serta rekan-rekannya. citeturn0search2
Kartu Merah Menjelang Akhir Babak Pertama
Setelah gol bunuh diri Sam Morsy dan gol dari Matthijs de Ligt membawa Manchester United unggul 2-1, situasi kembali memburuk bagi Dorgu. Menjelang akhir babak pertama, tepatnya pada menit ke-44, Dorgu melakukan tekel keras terhadap Omari Hutchinson. Wasit awalnya memberikan kartu kuning, namun setelah tinjauan VAR, keputusan diubah menjadi kartu merah langsung. Keputusan ini membuat Manchester United harus bermain dengan sepuluh orang selama sisa pertandingan. citeturn0news20
Reaksi Pelatih dan Tim
Pelatih Manchester United, Rúben Amorim, mengakui bahwa insiden yang melibatkan Dorgu menjadi tantangan besar bagi timnya. Namun, ia juga menekankan bahwa kesalahan adalah bagian dari proses pembelajaran, terutama bagi pemain muda seperti Dorgu. Amorim menyatakan keyakinannya bahwa Dorgu akan bangkit dan belajar dari pengalaman ini. citeturn0search11
Kapten tim, Harry Maguire, yang mencetak gol penentu kemenangan, juga memberikan dukungan kepada Dorgu. Maguire menekankan pentingnya solidaritas tim dalam menghadapi situasi sulit dan percaya bahwa Dorgu memiliki potensi besar untuk berkembang menjadi pemain kunci bagi Manchester United di masa depan.
Dampak pada Karier Dorgu

Kartu merah yang diterima Dorgu dalam laga ini merupakan yang kedua dalam kariernya musim ini. Sebelumnya, saat masih membela Lecce, ia juga pernah diusir keluar lapangan karena tindakan kasar dalam pertandingan melawan Cagliari pada 31 Agustus 2024. Rentetan insiden ini menimbulkan pertanyaan mengenai disiplin dan konsentrasi Dorgu di lapangan. citeturn0search13
Meskipun demikian, banyak pihak yang percaya bahwa Dorgu memiliki potensi besar. Kesalahan yang terjadi dianggap sebagai bagian dari proses adaptasi dan pembelajaran di liga seketat Premier League. Dukungan dari pelatih, rekan setim, dan manajemen klub diharapkan dapat membantu Dorgu mengatasi masa sulit ini dan kembali menunjukkan performa terbaiknya.
Analisis Pertandingan
Selain insiden yang melibatkan Dorgu, pertandingan ini juga menyoroti beberapa aspek penting lainnya. Performa impresif Harry Maguire patut diapresiasi, terutama dengan dua gol yang dicetaknya melalui sundulan kepala. Kontribusi Maguire menjadi kunci dalam memastikan kemenangan Manchester United meskipun bermain dengan sepuluh orang. citeturn0news21
Di sisi lain, kiper Andre Onana kembali menuai kritik akibat kesalahan komunikasi dengan Dorgu yang berujung pada gol pembuka Ipswich Town. Beberapa pengamat bahkan menyebut Onana sebagai salah satu rekrutan terburuk Manchester United musim ini, mengingat sejumlah blunder yang telah dilakukannya. citeturn0news19
Kesimpulan
Pertandingan antara Manchester United dan Ipswich Town menjadi salah satu laga yang penuh drama dan emosi. Bagi Patrick Dorgu, laga ini menjadi pengalaman berharga yang diharapkan dapat menjadi pelajaran untuk meningkatkan performa dan kedewasaan di lapangan. Dengan dukungan dari tim dan pelatih, Dorgu memiliki kesempatan untuk membuktikan kualitasnya dan berkontribusi lebih bagi kesuksesan Manchester United di masa mendatang.
tri kurni aji m.