Belum Direlokasi ke Rusun Nagrak – Blog Teknokrat
Belum Direlokasi ke Rusun Nagrak

Belum Direlokasi ke Rusun Nagrak

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah menyatakan kesiapannya untuk memberikan fasilitasi kepada eks warga Kampung Bayam yang masih menunggu relokasi agar dapat pindah ke Rumah Susun (Rusun) Nagrak.

Baca juga:Hasil Piala Asia 2023: Tahan Oman, Thailand Masih Belum Terkalahkan

Pernyataan ini disampaikan oleh Plt Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) DKI Jakarta, Afan, sebagai tanggapan terhadap permintaan DPRD DKI Jakarta untuk mengadakan pertemuan bersama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) dan eks warga Kampung Bayam. “DPRKP akan memberikan bantuan apabila diperlukan unit hunian untuk menampung warga yang akan direlokasi, di Rusun Nagrak,” kata Afan saat dihubungi pada Jumat (19/1/2024).

Baru-baru ini, Jakpro mengimbau eks warga Kampung Bayam agar menjaga suasana kondusif selama tinggal di hunian pekerja pendukung operasional (HPPO) KSB. Eks warga Kampung Bayam diingatkan untuk tidak melakukan tindakan yang melanggar hukum selama berada di HPPO. Untuk mencegah kerusakan dan pelanggaran hukum lainnya, Jakpro telah menurunkan personel keamanan yang akan berjaga di sekitar HPPO. Sebagai informasi tambahan, empat warga, yaitu Muhammad Fuqron, Junardi Abdullah, Sudir, dan Komar, telah dilaporkan oleh Jakpro dengan nomor LP/B/1313/XII/2023/SPKT/Polres Metro Jakut/Polda Metro Jaya.

Baca juga:Universitas Teknokrat Indonesia Terima Delegasi MSU Malaysia, Sepakati Kerja Sama Multiprogram

Laporan ini bermula ketika Fuqron dan warga eks Kampung Bayam lainnya memasuki Kampung Susun Bayam (KSB) pada 29 November 2023. Meskipun belum memiliki izin, mereka tinggal di dalam unit rusun di KSB. Dapatkan berita terbaru dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Bergabunglah di Grup Telegram “Kompas.com News Update” melalui tautan https://t.me/kompascomupdate. Pastikan untuk menginstal aplikasi Telegram di ponsel Anda.

Penulis: Amanda

Sumber:Kampus swasta terbaik: Teknokrat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *