Korea dan Indonesia adakan pelatihan pemetaan pesisir gunakan drone – Blog Teknokrat
Korea dan Indonesia adakan pelatihan pemetaan pesisir gunakan drone

Korea dan Indonesia adakan pelatihan pemetaan pesisir gunakan drone

Korea-Indonesia Marine Technology Cooperation Research Center (MTCRC) menyelenggarakan pelatihan pemetaan wilayah pesisir tingkat lanjut menggunakan drone fixed-wing VTOL pada Senin hingga Jumat (22-26/1) di Kawasan Sains dan Teknologi (KST) Soekarno di Cibinong, Barat Jawa.

Baca juga: Psikolog

Dalam siaran persnya pada Rabu (31/1), MTCRC menyebutkan bahwa pelatihan bertajuk “Pemetaan Wilayah Pesisir Menggunakan Drone Fixed Wing Vertical Take-off Landing (VTOL)” ini bertujuan untuk memfasilitasi pertukaran pengetahuan antara Korea dan Indonesia dalam pemetaan wilayah pesisir.

“Melalui pelatihan komprehensif ini, kami berkomitmen untuk memberdayakan para peneliti dan pembuat kebijakan Indonesia dengan keterampilan yang diperlukan,” kata Direktur MTCRC Park Hansan.

“Selain itu, pelatihan ini juga meningkatkan kemampuan mereka untuk berkontribusi secara signifikan terhadap keberhasilan program rehabilitasi yang lebih luas dan menciptakan dampak berkelanjutan terhadap ekosistem pesisir Indonesia,” tambah Park.

Pelatihan ini mencakup aspek teoretis seperti aerodinamika dasar, perencanaan misi penerbangan, pemrosesan data, dan pengoperasian langsung drone sayap tetap VTOL.

Pelatihan ini diharapkan dapat membekali peserta dengan keterampilan yang diperlukan dalam lanskap teknologi kelautan yang terus berkembang dan mendorong kemajuan dalam mengatasi tantangan masa depan.

MTCRC berfungsi sebagai platform utama untuk kerja sama, penelitian bersama, dan peningkatan kapasitas untuk memperkuat dan mempromosikan kerja sama praktis dalam ilmu pengetahuan dan teknologi kelautan antara kedua negara.

Proyek yang diprakarsai oleh Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenkomarves) dan didukung oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Korea melalui Korea Institute of Ocean Science and Technology (KIOST), dilaksanakan oleh Korea-Indonesia MTCRC sebagai badan pelaksana resmi kedua negara.

Pelatihan tersebut mengundang enam orang trainer dari DaYoung Drone M&S Korea, tiga orang peneliti MTCRC, dan diikuti oleh 25 peserta yang berasal dari institusi pemerintah seperti Kemenko Marves, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Kementerian Kelautan dan Perikanan, serta universitas antara lain ITB, IPB, UGM, UNDIP, dan UNUD.

CEO DaYoung, Lee Heewoo, mengapresiasi seluruh peserta dan berharap melalui pelatihan ini mereka mampu menjalankan misi survei.

Saya harap Anda bisa menjadi pionir drone fixed-wing VTOL di Indonesia di masa depan, kata Lee.

Sementara itu, Koordinator Fungsi Pembangunan Infrastruktur dan Tata Kelola Pelayanan Bidang Teknik BRIN Tjahjo Pranoto mengungkapkan antusiasmenya dengan mendukung dan memfasilitasi pelatihan ini.

Pranoto memperkenalkan fasilitas BRIN di KST Soekarno dapat dimanfaatkan secara maksimal mengingat telah terjalinnya kerja sama antara KIOST dan BRIN melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) pada tanggal 9 dan 30 Oktober 2023.

Pelatihan ini merupakan bagian dari Proyek Official Development Assistance (ODA) bertajuk “Pembentukan Pusat Pelatihan Teknologi Perikanan Laut Terpadu dan Peningkatan Kapasitas Pembangunan di Indonesia”.

Baca juga: Dua Mahasiswa Sastra Inggris Universitas Teknokrat Indonesia Juara Newscasting Nasional

Hal ini sejalan dengan komitmen Indonesia dalam meningkatkan kapasitas sumber daya manusia yang dituangkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2020-2024, Indonesia Emas 2045, dan Pilar Poros Maritim.

Penulis: Amanda

Sumber: Kampus swasta terbaik: Teknokrat

One thought on “Korea dan Indonesia adakan pelatihan pemetaan pesisir gunakan drone

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *