SMKN 08 BANDAR LAMPUNG BANGGA DENGAN INOVASI HYDROPONIK KARYA MAHASISWA TEKNOKRAT ACADEMIC EXPO – Blog Teknokrat
SMKN 08 BANDAR LAMPUNG BANGGA DENGAN INOVASI HYDROPONIK KARYA MAHASISWA TEKNOKRAT ACADEMIC EXPO

SMKN 08 BANDAR LAMPUNG BANGGA DENGAN INOVASI HYDROPONIK KARYA MAHASISWA TEKNOKRAT ACADEMIC EXPO

Universitas Teknokrat Indonesia (UTI) telah sukses menyelenggarakan Academic Expo 2024, yang berlangsung di Gelanggang Mahasiswa Dr HM Nasrullah Yusuf di kampus pada Selasa (30/1/2024). Sejumlah besar karya dan inovasi dari mahasiswa UTI dipamerkan di Gelanggang Mahasiswa, menarik perhatian para pengunjung terutama siswa dan guru.

Acara Teknokrat Academic Expo 2024 dibuka oleh Kepala Balitbangda Provinsi Lampung, Dr. Ir. Hamartoni Ahadis. Acara ini ditandai dengan pemukulan Gong, dan dihadiri oleh Rektor UTI, Dr. HM. Nasrullah Yusuf, SE, MBA, serta Wakil Rektor UTI, Dr. H. Mahathir Muhammad, SE, MM.

Berbagai stan pameran menampilkan hasil inovasi mahasiswa, termasuk sistem energi terbarukan, instrumentasi kendali, robotik, game untuk pendidikan, pengembangan perangkat lunak (web), pengembangan perangkat lunak (mobile), sistem tertanam lanjut, desain UI/UX, Internet of Things (IOT), desain grafis, Technopreneur, manajemen pemasaran, perpajakan, analisis keuangan, dan bidang lainnya. Acara ini memberikan wawasan mendalam tentang capaian mahasiswa UTI dalam berbagai disiplin ilmu dan teknologi, menciptakan suasana yang inspiratif dan edukatif bagi para pengunjung.

Baca juga : SMKN PGRI 4 HADIR MENGIKUTI TEKNOKRAT ACADEMIC EXPO 2024 DAN BANGGA DENGAN INOVASI MAHASISWA


Pertumbuhan tren pertanian di Indonesia semakin pesat, terutama mengingat keterbatasan lahan yang semakin terasa. Salah satu solusi yang tengah populer adalah metode hidroponik, khususnya yang diterapkan secara vertikal di dalam ruangan. Metode ini melibatkan penanaman sayuran dengan menggunakan media seperti rockwool, pupuk cair A dan B, serta pencahayaan LED.

Dengan menerapkan metode hidroponik ini, tanaman dapat terus melakukan fotosintesis selama 24 jam, memungkinkan pertumbuhan dan panen sayuran menjadi 50% lebih cepat dibandingkan dengan metode tanam konvensional di tanah yang hanya mendapat cahaya selama 12 jam. Teknologi vertikal hidroponik ini memberikan solusi efisien terhadap kebutuhan akan produksi sayuran dalam ruang yang terbatas.

Inovasi ini muncul sebagai tanggapan terhadap keinginan konsumen yang ingin berkebun, namun hanya memiliki ruangan kosong tanpa lahan yang luas. Vertikal hidroponik menjadi pilihan tepat dengan mengoptimalkan penggunaan ruang, menumpuk tanaman se tinggi dan sepanjang mungkin. Sistem kontrol terintegrasi memastikan kelangsungan hidup tanaman, bahkan ketika konsumen tidak berada di lokasi. Pengendalian dilakukan melalui Internet of Things (IoT) dan dapat dipantau melalui sistem portable berbasis web.

Sistem pemantauan ini tidak hanya memantau suhu air, volume air di wadah, dan tingkat pH air, tetapi juga mengatur nutrisi yang diberikan kepada tanaman. Data direkam setiap 4 jam, memberikan pemantauan yang akurat terhadap kondisi pertumbuhan tanaman. Peralatan seperti gully trapesium, paralon, net pot, benih sayuran, nutrisi, rockwool, dan kain flanel dapat digunakan untuk memulai budidaya hidroponik ini. Selain sayuran, buah-buahan seperti tomat, cabai, dan stroberi juga dapat tumbuh subur dalam sistem hidroponik ini.

Dengan teknologi vertikal hidroponik, tidak hanya ruang yang dihemat, tetapi juga memberikan solusi modern untuk pertanian yang efisien dan berkelanjutan. Budidaya sayuran dan buah-buahan di Indonesia menjadi lebih mudah dan efektif dengan penerapan metode ini.

Baca juga : TEKNOKRAT ACADEMIC EXPO 2024 DIRAMAIKAN DENGAN KARYA DAN INOVASI AQUAPONIK


Wakil Rektor Dr. H. Mahathir Muhammad SE, MM, mewakili Rektor Universitas Teknokrat Indonesia, Dr. HM Nasrullah Yusuf SE MBA, mengungkapkan apresiasi terhadap mahasiswa yang memulai expo seperti ini. Menurut Mahathir, Academic Expo memiliki nilai penting untuk dipromosikan agar masyarakat dapat mengetahui inovasi yang telah dihasilkan oleh mahasiswa Universitas Teknokrat.

Mahathir menyatakan bahwa UTI secara aktif mendukung program green ekonomi dan green teknologi. Dia berharap setiap hasil akademis dapat menghasilkan karya yang bermanfaat bagi masyarakat. Menurutnya, kampus yang kuat di masa depan adalah kampus yang memiliki penguasaan teknologi.

Mahathir berharap agar inovasi ini dapat terus ditingkatkan di masa depan, dan produknya dapat diproduksi secara massal. Ia juga menyampaikan terima kasih atas bimbingan dan kerja sama yang telah terjalin dengan Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbangda) Lampung.

Sementara itu, Kepala Balitbangda Provinsi Lampung, Hamartoni Ahadis, memberikan dukungan penuh terhadap program-program yang dilakukan oleh Universitas Teknokrat. Ia menyoroti perbedaan antara Universitas Teknokrat dengan kampus lain, yakni kemampuan setiap mata kuliah di UTI untuk menghasilkan inovasi.

penulis: Akbar katon saputra
Sumber: Kampus swasta terbaik: Teknokrat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *